Guming Holdings Bersiap IPO, Tantangan Berat di Pasar Bubble Tea Tiongkok
Courtesy of Forbes

Guming Holdings Bersiap IPO, Tantangan Berat di Pasar Bubble Tea Tiongkok

05 Feb 2025, 08.15 WIB
153 dibaca
Share
Wang Yun’an, pendiri perusahaan minuman bubble tea Guming Holdings, berpotensi menjadi miliarder saat perusahaannya bersiap untuk penawaran umum perdana (IPO) di Hong Kong, yang dapat menilai nilai perusahaan lebih dari HKRp 328.90 triliun ($20 miliar) (sekitar Rp 42.76 triliun ($2,6 miliar) ). Saat ini, Wang memiliki kekayaan bersih sekitar Rp 15.85 triliun ($964 juta) , sebagian besar berasal dari kepemilikannya di Guming. Perusahaan berencana untuk menjual 158,6 juta saham dengan harga antara HKRp 14.27 juta ($8,68) hingga HKRp 16.35 juta ($9,94) per saham, dan berharap dapat mengumpulkan hingga HKRp 26.31 triliun ($1,6 miliar) untuk digitalisasi bisnis dan meningkatkan pemasaran.
Namun, para analis memperingatkan bahwa Guming mungkin menghadapi tantangan dalam mempertahankan pertumbuhan karena persaingan yang ketat di pasar bubble tea di China. Beberapa perusahaan pesaing seperti ChaPanda dan Naixue telah mengalami penurunan kinerja yang signifikan. Guming, yang telah memiliki hampir 10.000 toko di seluruh China, berencana untuk terus membuka lebih banyak toko meskipun ada kekhawatiran tentang perlambatan industri dan persaingan yang semakin ketat. Meskipun pendapatan Guming meningkat, mereka mengakui bahwa pertumbuhan mereka mungkin melambat karena kondisi pasar yang sulit.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/ywang/2025/02/05/chinas-wang-could-be-worth-1-billion-as-tea-chain-lists-in-hong-kong/

Analisis Ahli

Kenny Ng
"Banyak perusahaan milk tea mengalami kesulitan mempertahankan harga saham karena persaingan yang sangat ketat dan tekanan ekonomi, membuat investor cenderung waspada terhadap sektor ini."

Analisis Kami

"Meskipun pertumbuhan pendapatan dan laba Guming cukup solid, ketergantungan pada ekspansi toko baru sebagai strategi utama sangat berisiko di pasar yang sangat kompetitif dan jenuh. Investasi dalam digitalisasi dan rantai pasok harus dioptimalkan agar bisa menciptakan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan dan menghindari perang harga yang bisa mengikis margin keuntungan."

Prediksi Kami

Guming mungkin akan menghadapi tekanan kuat untuk mempertahankan pertumbuhan dan keuntungan seiring meningkatnya persaingan, berpotensi membuat harganya berfluktuasi di pasar saham setelah IPO.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Wang Yun’an dan apa perannya di Guming Holdings?
A
Wang Yun’an adalah pendiri dan CEO Guming Holdings, yang memiliki kekayaan bersih sekitar $964 juta.
Q
Apa yang direncanakan Guming Holdings terkait IPO mereka?
A
Guming Holdings merencanakan IPO di Hong Kong dengan nilai perusahaan yang mungkin mencapai HK$20 miliar.
Q
Mengapa Guming Holdings menghadapi tantangan dalam pertumbuhan?
A
Guming Holdings menghadapi tantangan dalam pertumbuhan karena persaingan ketat di pasar bubble tea.
Q
Apa yang terjadi dengan perusahaan ChaPanda dan Naixue?
A
ChaPanda dan Naixue adalah perusahaan teh susu yang mengalami penurunan nilai saham akibat persaingan yang ketat.
Q
Siapa saja investor utama dalam IPO Guming Holdings?
A
Investor utama dalam IPO Guming Holdings termasuk Tencent dan LVC.