Courtesy of YahooFinance
Usulan Trump Mengambil Alih Gaza Memicu Ketegangan dan Penolakan Internasional
05 Feb 2025, 21.47 WIB
33 dibaca
Share
Usulan Presiden AS Donald Trump untuk mengambil alih Gaza dan memindahkan lebih dari 2 juta penduduknya mendapat sambutan positif di Israel, di mana pejabat-pejabatnya menganggapnya sebagai langkah untuk meningkatkan keamanan setelah perang dengan Hamas. Namun, di dunia Arab, termasuk Arab Saudi, rencana ini dianggap sebagai pelanggaran hak-hak sah rakyat Palestina. Reaksi awal dari kedua belah pihak adalah kebingungan, karena tidak ada yang mengharapkan Trump akan mengusulkan AS untuk membangun kembali wilayah Palestina yang hancur akibat perang.
Di Israel, banyak politisi, terutama dari kalangan kanan, mendukung ide tersebut, sementara beberapa tokoh moderat menunjukkan kekhawatiran tentang dampaknya terhadap gencatan senjata dengan Hamas. Sementara itu, Otoritas Palestina menolak rencana Trump dan menegaskan bahwa Gaza dapat dibangun kembali tanpa memindahkan penduduknya. Reaksi internasional juga negatif, dengan negara-negara seperti Jerman dan Prancis menolak ide pemindahan paksa penduduk Palestina, yang dianggap bertentangan dengan hukum internasional.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/trump-idea-gaza-takeover-gets-144741844.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/trump-idea-gaza-takeover-gets-144741844.html
Analisis Kami
"Usulan Trump tampak kurang realistis dan memperlihatkan ketidakpekaan terhadap kondisi geopolitik dan kemanusiaan di Gaza. Inisiatif ini kemungkinan besar akan memperburuk konflik, bukan menyelesaikannya, karena pengusiran paksa akan memicu kemarahan besar dan perlawanan luas dari penduduk Palestina serta negara-negara Arab."
Analisis Ahli
Benny Gantz
"Ide Trump kreatif dan perlu dipertimbangkan sejalan dengan tujuan perang dan pembebasan sandera."
Yair Lapid
"Pengambilalihan Gaza oleh AS perlu rencana yang jelas dan mempertimbangkan oposisi luas di wilayah ini."
Hakan Fidan
"Pengusiran penduduk Gaza adalah sesuatu yang tidak dapat diterima dan tidak bisa dibicarakan."
Annalena Baerbock
"Pengusiran massal melanggar hukum internasional dan akan menyebabkan penderitaan serta kebencian baru."
Prediksi Kami
Rencana pengambilalihan Gaza oleh AS kemungkinan besar akan menyebabkan kegagalan pembicaraan gencatan senjata lanjutan, memantik protes dan peningkatan ketegangan di Timur Tengah, serta memperkuat posisi faksi radikal seperti Hamas dan pengaruh Iran di kawasan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa rencana yang diusulkan oleh Donald Trump terkait Gaza?A
Donald Trump mengusulkan untuk mengambil alih Gaza dan memindahkan lebih dari 2 juta penduduknya.Q
Bagaimana reaksi Israel terhadap rencana Trump?A
Reaksi di Israel umumnya positif, terutama dari politisi sayap kanan yang mendukung rencana tersebut.Q
Apa tanggapan negara-negara Arab terhadap usulan Trump?A
Negara-negara Arab, termasuk Arab Saudi, mengkritik rencana tersebut sebagai pelanggaran hak-hak rakyat Palestina.Q
Siapa yang menguasai Gaza dan apa peran mereka dalam konflik ini?A
Gaza dikuasai oleh Hamas, yang merupakan kelompok militan dan dianggap sebagai organisasi teroris.Q
Apa posisi Otoritas Palestina mengenai rencana pemindahan penduduk Gaza?A
Otoritas Palestina menolak rencana pemindahan penduduk dan menyatakan bahwa Gaza dapat dibangun kembali tanpa pemindahan.