Google Hentikan Target Keragaman Karena Tekanan Hukum dan Politik
Courtesy of Reuters

Google Hentikan Target Keragaman Karena Tekanan Hukum dan Politik

06 Feb 2025, 08.07 WIB
104 dibaca
Share
Google baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan tujuan perekrutan untuk karyawan dari kelompok yang kurang terwakili, yang sebelumnya ditetapkan pada tahun 2020. Perubahan ini disebabkan oleh perintah eksekutif dari mantan Presiden Donald Trump dan keputusan pengadilan yang mempengaruhi kebijakan keberagaman, kesetaraan, dan inklusi (DEI) di perusahaan. Meskipun Google pernah berkomitmen untuk meningkatkan keberagaman di tempat kerja, mereka kini tidak lagi memiliki tujuan aspiratif tersebut dan telah menghapus pernyataan komitmen DEI dari laporan tahunan mereka.
Beberapa perusahaan lain di Amerika Serikat, seperti Meta dan Amazon, juga mengurangi atau menghentikan program DEI mereka. Hal ini terjadi di tengah tekanan dari kelompok konservatif yang menentang program-program tersebut, terutama setelah keputusan Mahkamah Agung AS yang membatalkan tindakan afirmatif dalam penerimaan universitas. Meskipun demikian, Google tetap mempertahankan kelompok internal untuk mendukung karyawan dari berbagai latar belakang, seperti kelompok untuk transgender dan jaringan karyawan kulit hitam.
--------------------
Analisis Kami: Penghentian target aspiratif DEI oleh Google menunjukkan bagaimana tekanan politik dan hukum dapat mempengaruhi kebijakan korporat yang sebelumnya dianggap penting untuk kemajuan sosial. Ini menunjukkan perlunya pendekatan baru yang tidak hanya berfokus pada kuota tapi juga perubahan budaya organisasi yang lebih mendalam agar keberagaman tetap berkembang.
--------------------
Analisis Ahli:
Kenrick Cai: Sebagai jurnalis yang meliput teknologi dan keberagaman, Cai menyoroti perubahan kebijakan Google sebagai bagian dari tren yang lebih luas dalam industri teknologi yang dipengaruhi oleh faktor eksternal politik dan hukum.
Melonie Parker: Pernyataan Parker menunjukkan bahwa perusahaan sempat mencapai progres yang signifikan dalam target DEI, tapi kini menghadapi tantangan baru untuk melanjutkan keberlanjutan program tersebut di tengah perubahan regulasi.
--------------------
What's Next: Ke depan, perusahaan teknologi besar kemungkinan akan terus menyesuaikan kebijakan keberagaman mereka untuk memenuhi persyaratan hukum dan perubahan politik, yang dapat menyebabkan penurunan fokus pada inisiatif DEI, walaupun ada potensi resistensi dari kalangan buruh dan serikat pekerja teknologi.
Referensi:
[1] https://www.reuters.com/technology/google-scraps-diversity-based-hiring-targets-wsj-reports-2025-02-05/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diumumkan oleh Google terkait tujuan perekrutan DEI?
A
Google mengumumkan bahwa mereka akan menghapus tujuan perekrutan untuk karyawan dari kelompok yang kurang terwakili.
Q
Siapa yang mengumumkan perubahan tersebut di Google?
A
Perubahan tersebut diumumkan oleh Fiona Cicconi, Chief People Officer di Alphabet.
Q
Apa alasan di balik penghapusan tujuan perekrutan DEI oleh Google?
A
Alasan di balik penghapusan tersebut adalah untuk menyesuaikan dengan perintah eksekutif Trump dan keputusan pengadilan terbaru.
Q
Apa yang dilakukan AWU terkait perubahan kebijakan di Google?
A
AWU berkomitmen untuk melawan tren anti-pekerja dan mempertahankan hak-hak pekerja di industri teknologi.
Q
Siapa yang menjadi presiden saat perintah eksekutif yang mempengaruhi DEI dikeluarkan?
A
Perintah eksekutif tersebut dikeluarkan saat Donald Trump menjabat sebagai presiden.

Artikel Serupa

DOJ Tarik Usulan Jual Investasi AI Google Tapi Tetap Lawan Monopoli PencarianReuters
Teknologi
5 bulan lalu
96 dibaca

DOJ Tarik Usulan Jual Investasi AI Google Tapi Tetap Lawan Monopoli Pencarian

Google Uji Mesin Pencari Baru dengan Ringkasan AI Gantikan 10 Tautan BiruReuters
Teknologi
5 bulan lalu
261 dibaca

Google Uji Mesin Pencari Baru dengan Ringkasan AI Gantikan 10 Tautan Biru

Amazon dan Perusahaan Teknologi Kurangi Program Keberagaman di Tengah Tekanan PolitikReuters
Bisnis
6 bulan lalu
150 dibaca

Amazon dan Perusahaan Teknologi Kurangi Program Keberagaman di Tengah Tekanan Politik

Amazon dan Raksasa Teknologi Kurangi Program Keberagaman Karena Tekanan PolitikReuters
Bisnis
6 bulan lalu
108 dibaca

Amazon dan Raksasa Teknologi Kurangi Program Keberagaman Karena Tekanan Politik

Meta dan Amazon mengurangi program keberagaman menjelang pelantikan Trump.Reuters
Bisnis
7 bulan lalu
242 dibaca

Meta dan Amazon mengurangi program keberagaman menjelang pelantikan Trump.

Eksklusif: Databricks mendekati penggalangan dana VC rekor sebesar Rp 156.23 triliun ($9,5 miliar) , mengincar tambahan utang sebesar Rp 74.00 triliun ($4,5 miliar) .Reuters
Finansial
8 bulan lalu
205 dibaca

Eksklusif: Databricks mendekati penggalangan dana VC rekor sebesar Rp 156.23 triliun ($9,5 miliar) , mengincar tambahan utang sebesar Rp 74.00 triliun ($4,5 miliar) .