Courtesy of InterestingEngineering

Sistem LiDAR Canggih Bisa Melihat Melalui Kabut dan Asap dengan Detail 3D

06 Feb 2025, 22.00 WIB

224 dibaca

Sistem LiDAR baru telah dikembangkan untuk melihat melalui kabut dan asap, sehingga dapat mengungkap objek tersembunyi dan memberikan kemampuan pemantauan jarak jauh yang sangat detail. Teknologi ini menggunakan metode "single-photon time-of-flight" untuk menghasilkan gambar 3D resolusi tinggi dari objek. Menariknya, sistem ini dapat menangkap gambar wajah manusia dalam 3D dari jarak hingga setengah mil. Peneliti percaya bahwa teknologi ini dapat meningkatkan sistem keamanan dan pemantauan, serta membantu dalam mengidentifikasi objek di berbagai lingkungan.

Sistem LiDAR ini menggunakan detektor foton tunggal yang sangat sensitif, yang memungkinkan penggunaan laser berdaya rendah yang aman untuk mata. Dalam pengujian lapangan, sistem ini berhasil menangkap gambar wajah manusia dari jarak hingga satu kilometer dengan resolusi yang sangat baik. Peneliti berencana untuk menguji sistem ini lebih jauh hingga jarak 10 kilometer dan melihat kinerjanya dalam kondisi yang menghalangi seperti asap dan kabut. Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Optica.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/single-photon-lidar-system-created

Analisis Kami

"Penggunaan detektor single-photon superkonduktor memang menandai lompatan besar dalam teknologi LiDAR, menjanjikan akurasi tinggi dengan keamanan laser untuk mata. Namun, tantangan integrasi dan biaya produksi masih harus diatasi agar teknologi ini dapat dipakai secara luas di lapangan."

Analisis Ahli

Aongus McCarthy

"Dengan pengembangan ini, kami dapat membuka peluang besar untuk aplikasi keamanan dan pemantauan yang sebelumnya tidak mungkin karena keterbatasan kondisi lingkungan dan resolusi."

Prediksi Kami

Di masa depan, sistem LiDAR ini kemungkinan akan merevolusi bidang keamanan dan pengawasan dengan kemampuannya menembus kabut dan asap, serta memberikan data 3D sangat detail yang bisa diaplikasikan dalam berbagai situasi kritis.

Pertanyaan Terkait

Apa itu sistem LiDAR baru yang dikembangkan?

Sistem LiDAR baru adalah teknologi yang dapat melihat melalui kabut dan asap untuk mengidentifikasi objek tersembunyi dan memberikan kemampuan penginderaan jarak jauh yang sangat detail.

Siapa yang menjelaskan potensi sistem LiDAR ini?

Aongus McCarthy dari Heriot-Watt University menjelaskan potensi sistem LiDAR ini.

Apa keunggulan dari detektor yang digunakan dalam sistem LiDAR?

Detektor yang digunakan dalam sistem LiDAR ini adalah detektor nanowire superkonduktor yang sangat sensitif dan memiliki efisiensi dua kali lipat dibandingkan detektor lain.

Di mana pengujian lapangan untuk sistem LiDAR dilakukan?

Pengujian lapangan untuk sistem LiDAR dilakukan di Heriot-Watt University.

Apa rencana tim setelah pengujian sistem LiDAR ini?

Tim berencana untuk memperluas pengujian sistem LiDAR hingga 10 km dan menyelidiki kinerjanya dalam kondisi yang menghalangi seperti asap dan kabut.