Fosil plesiosaurus berusia 183 juta tahun ditemukan terawetkan dengan kulit dan sisik.
Courtesy of InterestingEngineering

Fosil plesiosaurus berusia 183 juta tahun ditemukan terawetkan dengan kulit dan sisik.

08 Feb 2025, 00.01 WIB
163 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Penemuan tisu lunak plesiosaurus memberikan wawasan baru tentang penampilan mereka.
  • Plesiosaurus memiliki kombinasi kulit halus dan skala kecil, berbeda dari yang diperkirakan sebelumnya.
  • Fosil ini merupakan contoh penting dari penelitian paleontologi yang dapat mengubah pemahaman kita tentang reptil laut kuno.
Plesiosaurus adalah reptil laut dengan leher panjang dan sirip yang hidup bersamaan dengan dinosaurus, dan mereka punah sekitar 66 juta tahun yang lalu. Baru-baru ini, para ilmuwan melakukan penelitian mendalam terhadap fosil plesiosaurus yang ditemukan di Jerman pada tahun 1940. Fosil ini, yang dikenal sebagai MH7, berusia sekitar 183 juta tahun dan menunjukkan jejak jaringan lunak, termasuk kulit di sekitar ekor dan sirip depannya. Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang penampilan plesiosaurus, yang sebelumnya dianggap memiliki kulit yang sepenuhnya halus.
Analisis mikroskopis menunjukkan bahwa plesiosaurus memiliki kulit yang halus di tubuhnya, tetapi juga memiliki sisik kecil di siripnya, mirip dengan penyu modern. Hal ini membantu mereka dalam berenang dan mencari makanan. Penemuan ini sangat penting karena memberikan gambaran lebih jelas tentang bagaimana plesiosaurus terlihat dan berfungsi di lautan purba. Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Current Biology dan merupakan analisis pertama yang komprehensif tentang jaringan lunak plesiosaurus.
Sumber: https://interestingengineering.com/science/183-million-year-old-plesiosaur-fossil-found

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu plesiosaurus?
A
Plesiosaurus adalah reptil laut dengan leher panjang yang hidup pada zaman Mesozoikum.
Q
Di mana fosil plesiosaurus ditemukan?
A
Fosil plesiosaurus ditemukan di Holzmaden, Jerman.
Q
Siapa yang memimpin penelitian tentang fosil ini?
A
Penelitian ini dipimpin oleh Miguel Marx dari Lund University.
Q
Apa yang ditemukan tentang tisu lunak plesiosaurus?
A
Penelitian menemukan bahwa plesiosaurus memiliki kulit yang tidak sepenuhnya halus dan memiliki skala kecil di siripnya.
Q
Mengapa penelitian ini penting bagi paleontologi?
A
Penelitian ini penting karena memberikan wawasan baru tentang penampilan dan adaptasi plesiosaurus.

Artikel Serupa

Plateosaurus Gunakan Ekor Cambuknya Sebagai Senjata Pertahanan KuatInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
43 dibaca

Plateosaurus Gunakan Ekor Cambuknya Sebagai Senjata Pertahanan Kuat

Mengungkap Misteri Kepunahan Predator Laut di Era CretaceousInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
137 dibaca

Mengungkap Misteri Kepunahan Predator Laut di Era Cretaceous

Penelitian Baru Ungkap Pterosaurus Juga Beradaptasi Hidup di DaratInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
130 dibaca

Penelitian Baru Ungkap Pterosaurus Juga Beradaptasi Hidup di Darat

Fosil berusia 76 juta tahun mengungkapkan bekas gigitan krokodil yang langka pada pterosaurus muda.InterestingEngineering
Sains
6 bulan lalu
142 dibaca

Fosil berusia 76 juta tahun mengungkapkan bekas gigitan krokodil yang langka pada pterosaurus muda.

Lizard laut purba berusia 100 juta tahun saling membunuh dan memakan satu sama lain, temukan studi.InterestingEngineering
Sains
7 bulan lalu
129 dibaca

Lizard laut purba berusia 100 juta tahun saling membunuh dan memakan satu sama lain, temukan studi.

Fosil berusia 400 juta tahun bisa jadi vertebrata terkecil yang ditemukan di Australia.InterestingEngineering
Sains
7 bulan lalu
204 dibaca

Fosil berusia 400 juta tahun bisa jadi vertebrata terkecil yang ditemukan di Australia.