Dojo Tesla, sebuah garis waktu
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: Dojo Tesla, sebuah garis waktu

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
08 Februari 2025 pukul 02.36 WIB
35 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Tesla berfokus pada pengembangan teknologi AI untuk mencapai otonomi penuh dalam kendaraan.
  • Dojo dan Cortex adalah bagian penting dari strategi Tesla untuk meningkatkan kemampuan pelatihan AI.
  • Elon Musk terus mendorong inovasi dalam kendaraan listrik dan teknologi otonom meskipun ada tantangan di pasar.
Elon Musk ingin Tesla menjadi lebih dari sekadar produsen mobil; ia ingin Tesla menjadi perusahaan kecerdasan buatan (AI) yang mampu membuat mobil yang dapat mengemudi sendiri. Untuk mencapai tujuan ini, Tesla mengembangkan superkomputer bernama Dojo, yang dirancang khusus untuk melatih jaringan saraf Full Self-Driving (FSD). Meskipun FSD saat ini belum sepenuhnya otomatis dan masih memerlukan pengemudi yang waspada, Tesla percaya bahwa dengan lebih banyak data dan kekuatan komputasi, mereka dapat mencapai tingkat mengemudi otomatis yang lebih tinggi.
Sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 2019, Dojo telah menjadi fokus utama Tesla dalam pengembangan teknologi AI. Musk telah mengungkapkan bahwa Dojo dapat memproses data video dalam jumlah besar dan berpotensi meningkatkan efisiensi pelatihan AI. Meskipun ada tantangan dalam mendapatkan perangkat keras yang diperlukan, Tesla terus berinvestasi dalam Dojo dan juga mengembangkan superkomputer baru bernama Cortex. Dengan semua upaya ini, Tesla berharap dapat meningkatkan kemampuan mengemudi otomatis dan bersaing di pasar kendaraan listrik yang semakin ketat.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan utama Elon Musk untuk Tesla?
A
Tujuan utama Elon Musk untuk Tesla adalah menjadikannya perusahaan AI yang mampu mengembangkan mobil yang dapat mengemudi sendiri.
Q
Apa itu Dojo dan fungsinya dalam pengembangan Tesla?
A
Dojo adalah superkomputer yang dirancang oleh Tesla untuk melatih jaringan saraf yang mendukung sistem Full Self-Driving.
Q
Bagaimana Dojo berkontribusi terhadap kemampuan Full Self-Driving?
A
Dojo berkontribusi dengan memproses data pelatihan yang besar untuk meningkatkan kemampuan mobil Tesla dalam mengemudi secara otonom.
Q
Apa yang terjadi dengan Cortex dalam konteks pengembangan AI Tesla?
A
Cortex adalah supercluster AI baru yang dibangun untuk meningkatkan kapasitas pelatihan AI dan mendukung pengembangan Full Self-Driving.
Q
Mengapa Tesla berinvestasi besar-besaran dalam teknologi AI?
A
Tesla berinvestasi besar-besaran dalam teknologi AI untuk memastikan mereka tetap kompetitif dan dapat mencapai otonomi penuh dalam kendaraan mereka.

Rangkuman Berita Serupa

Tesla Dojo: Rencana besar Elon Musk untuk membangun superkomputer AI, dijelaskanTechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
84 dibaca

Tesla Dojo: Rencana besar Elon Musk untuk membangun superkomputer AI, dijelaskan

Ini 'Tidak Akan Terjadi,' Tetapi Musk yang Teralihkan Perhatiannya Harus Menyerahkan Kendali CEO di TeslaForbes
Teknologi
2 bulan lalu
118 dibaca

Ini 'Tidak Akan Terjadi,' Tetapi Musk yang Teralihkan Perhatiannya Harus Menyerahkan Kendali CEO di Tesla

Investor Tesla menyatakan skeptisisme saat Elon Musk menjanjikan robotaxi di Austin pada bulan Juni.YahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
132 dibaca

Investor Tesla menyatakan skeptisisme saat Elon Musk menjanjikan robotaxi di Austin pada bulan Juni.

Nvidia mengungkapkan rencana untuk merevolusi pasar besar.YahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
74 dibaca

Nvidia mengungkapkan rencana untuk merevolusi pasar besar.

Kunci Utama Nvidia di CES 2025 yang Padat: Permainan, Robot, Mobil Mengemudi Sendiri, dan Superkomputer AI PribadiForbes
Teknologi
3 bulan lalu
73 dibaca

Kunci Utama Nvidia di CES 2025 yang Padat: Permainan, Robot, Mobil Mengemudi Sendiri, dan Superkomputer AI Pribadi

Nvidia Mengguncang CES Dengan Platform PC AI Grace-BlackwellForbes
Teknologi
3 bulan lalu
120 dibaca

Nvidia Mengguncang CES Dengan Platform PC AI Grace-Blackwell