Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
AS Hentikan Serangan Siber China: Sanksi dan Operasi Keamanan Dibentuk
Courtesy of Wired
Teknologi
Keamanan Siber

AS Hentikan Serangan Siber China: Sanksi dan Operasi Keamanan Dibentuk

18 Jan 2025, 18.30 WIB
48 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pemerintahan Biden berusaha memperkuat keamanan siber dan mengatur penggunaan AI.
  • Peretasan oleh kelompok Salt Typhoon menunjukkan ancaman serius terhadap infrastruktur telekomunikasi AS.
  • Pelanggaran data di PowerSchool menyoroti kerentanan dalam sistem teknologi pendidikan.
Pemerintahan Biden baru-baru ini mengeluarkan perintah eksekutif yang bertujuan untuk meningkatkan perlindungan siber federal dan mengatur penggunaan kecerdasan buatan (AI) oleh pemerintah AS. Dalam konteks ini, ada kekhawatiran tentang serangan siber dari kelompok peretas China, yang dikenal sebagai Salt Typhoon, yang telah berhasil membobol sembilan perusahaan telekomunikasi AS. Serangan ini memberikan akses besar kepada peretas untuk memantau komunikasi di AS, termasuk informasi sensitif terkait pejabat pemerintah. Selain itu, FBI juga baru-baru ini menghapus malware bernama PlugX dari ribuan komputer di seluruh dunia yang digunakan oleh kelompok peretas yang didukung negara.
Baca juga: Serangan Siber dan Pembatasan Internet di Tengah Ketegangan Iran-Israel dan Ancaman Global
Di sisi lain, platform teknologi pendidikan PowerSchool mengalami serangan siber yang mengakibatkan pencurian data siswa dan guru. Para penyerang berhasil mendapatkan akses ke semua informasi yang tersimpan dengan mencuri kredensial login. Insiden ini menunjukkan betapa rentannya data pendidikan dan pentingnya keamanan siber dalam melindungi informasi pribadi. Pemerintah dan perusahaan kini semakin fokus untuk memperkuat sistem keamanan mereka agar tidak menjadi target serangan di masa depan.
--------------------
Analisis Kami: Perlu diakui bahwa serangan-serangan ini menunjukkan betapa rapuhnya infrastruktur digital kita terhadap ancaman siber tingkat tinggi yang didukung negara. Tanpa pembaruan kebijakan dan teknologi yang agresif, AS akan terus menjadi sasaran yang mudah bagi kelompok peretas asing yang mengancam kedaulatan dan keamanan nasional.
--------------------
Analisis Ahli:
Nathaniel Fick: Mendorong pemerintah AS untuk tidak gentar dalam persaingan teknologi global, khususnya melawan tekanan dari Rusia dan China.
Jessica Rosenworcel: Menyoroti kerentanan sistem telekomunikasi AS yang baru-baru ini dibobol, menekankan perlunya penguatan regulasi dan keamanan.
Christopher Wray: Menyatakan bahwa serangan Salt Typhoon adalah kampanye spionase dunia maya terpenting dalam sejarah AS.
--------------------
Baca juga: Pengawasan Canggih dan Kontroversi Privasi dalam Era Digital Pemerintahan Trump
What's Next: Serangan siber dari kelompok negara dan aktor peretas yang dilindungi negara seperti Salt Typhoon akan tetap meningkat dan semakin canggih, sehingga pemerintah AS dan lembaga terkait akan terus memperkuat kerjasama internasional dan teknologi pertahanan siber untuk mencegah dampak lebih besar di masa depan.
Referensi:
[1] https://wired.com/story/us-names-one-of-the-hackers-allegedly-behind-massive-salt-typhoon-breaches/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan dari perintah eksekutif yang dirilis oleh pemerintahan Biden?
A
Tujuan dari perintah eksekutif yang dirilis oleh pemerintahan Biden adalah untuk memperkuat perlindungan keamanan siber federal dan mengatur penggunaan AI oleh pemerintah AS.
Q
Siapa Nathaniel Fick dan apa perannya dalam konteks artikel ini?
A
Nathaniel Fick adalah duta besar AS untuk siber dan kebijakan digital yang baru saja keluar, yang menekankan pentingnya tidak menyerah kepada Rusia dan China dalam perlombaan teknologi global.
Q
Apa yang dilakukan Yin Kecheng dan mengapa dia menjadi sorotan?
A
Yin Kecheng adalah seorang pria asal China yang dituduh terlibat dalam peretasan besar-besaran terhadap perusahaan telekomunikasi AS dan dikaitkan dengan Kementerian Keamanan Negara China.
Q
Apa yang terjadi dengan PowerSchool dan data yang dicuri?
A
PowerSchool mengalami pelanggaran data yang mengakibatkan pencurian informasi siswa dan guru, dengan penyerang mendapatkan akses ke semua data yang disimpan di akun mereka.
Q
Apa yang dilakukan FBI terkait malware PlugX?
A
FBI melakukan operasi untuk menghapus malware PlugX dari 4.200 komputer di seluruh dunia, yang telah digunakan oleh kelompok peretas yang didukung negara China.

Artikel Serupa

Ancaman Siber dan Keamanan Nasional: Reorganisasi, AI, dan Penindakan Global
Ancaman Siber dan Keamanan Nasional: Reorganisasi, AI, dan Penindakan Global
Dari Wired
2025 Dimulai dengan Gelombang Kebocoran Data Besar Menyerang Jutaan Orang
2025 Dimulai dengan Gelombang Kebocoran Data Besar Menyerang Jutaan Orang
Dari TechCrunch
Bahaya Besar dari Pemotongan Staf dan Serangan Siber Terbesar Tahun Ini
Bahaya Besar dari Pemotongan Staf dan Serangan Siber Terbesar Tahun Ini
Dari Wired
Google Tolak Permintaan Data Lokasi Massal, Lindungi Privasi Pengguna
Google Tolak Permintaan Data Lokasi Massal, Lindungi Privasi Pengguna
Dari Forbes
Ancaman Peretas Asing dan Kekacauan Keamanan Situs Resmi DOGE di AS
Ancaman Peretas Asing dan Kekacauan Keamanan Situs Resmi DOGE di AS
Dari Wired
Peretas China Salt Typhoon Terus Bobol Jaringan Telekomunikasi Global
Peretas China Salt Typhoon Terus Bobol Jaringan Telekomunikasi Global
Dari Wired
Kontroversi Keamanan Pemerintah AS dan Upaya Membuka Data iCloud oleh Inggris
Kontroversi Keamanan Pemerintah AS dan Upaya Membuka Data iCloud oleh Inggris
Dari Wired
Ancaman Siber dan Keamanan Nasional: Reorganisasi, AI, dan Penindakan GlobalWired
Teknologi
5 bulan lalu
124 dibaca

Ancaman Siber dan Keamanan Nasional: Reorganisasi, AI, dan Penindakan Global

2025 Dimulai dengan Gelombang Kebocoran Data Besar Menyerang Jutaan OrangTechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
129 dibaca

2025 Dimulai dengan Gelombang Kebocoran Data Besar Menyerang Jutaan Orang

Bahaya Besar dari Pemotongan Staf dan Serangan Siber Terbesar Tahun IniWired
Teknologi
5 bulan lalu
118 dibaca

Bahaya Besar dari Pemotongan Staf dan Serangan Siber Terbesar Tahun Ini

Google Tolak Permintaan Data Lokasi Massal, Lindungi Privasi PenggunaForbes
Teknologi
6 bulan lalu
84 dibaca

Google Tolak Permintaan Data Lokasi Massal, Lindungi Privasi Pengguna

Ancaman Peretas Asing dan Kekacauan Keamanan Situs Resmi DOGE di ASWired
Teknologi
6 bulan lalu
164 dibaca

Ancaman Peretas Asing dan Kekacauan Keamanan Situs Resmi DOGE di AS

Peretas China Salt Typhoon Terus Bobol Jaringan Telekomunikasi GlobalWired
Teknologi
6 bulan lalu
207 dibaca

Peretas China Salt Typhoon Terus Bobol Jaringan Telekomunikasi Global

Kontroversi Keamanan Pemerintah AS dan Upaya Membuka Data iCloud oleh InggrisWired
Teknologi
6 bulan lalu
118 dibaca

Kontroversi Keamanan Pemerintah AS dan Upaya Membuka Data iCloud oleh Inggris