Courtesy of Reuters
China Luncurkan Roket Baru Untuk Saingi Jumlah Satelit Starlink Elon Musk
11 Feb 2025, 23.35 WIB
222 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Roket Long March 8A dirancang untuk meningkatkan kapasitas peluncuran satelit China.
- China berencana untuk mempercepat peluncuran satelit untuk bersaing dengan Starlink milik SpaceX.
- CASC memainkan peran penting dalam pengembangan teknologi luar angkasa China.
Pada tanggal 11 Februari, roket baru China yang bernama Long March 8A melakukan penerbangan perdananya dari Pusat Peluncuran Antariksa Wenchang di pulau Hainan. Roket ini dirancang untuk mengirimkan lebih banyak satelit dalam satu peluncuran, dengan kapasitas angkut yang ditingkatkan hingga tujuh ton. Long March 8A merupakan versi modifikasi dari roket Long March 8 yang sudah terbang sejak 2020, dan memiliki beberapa peningkatan, termasuk tahap atas yang lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar dan memperpanjang umur satelit.
China berencana untuk meningkatkan jumlah satelit yang diluncurkan ke orbit rendah Bumi tahun ini, dengan banyak peluncuran yang dijadwalkan. Tujuannya adalah untuk bersaing dengan Starlink, layanan satelit yang dimiliki oleh Elon Musk dari SpaceX, yang saat ini memiliki hampir 7.000 satelit aktif di orbit. Dengan peluncuran ini, China berharap dapat memperkuat kehadirannya di ruang angkasa dan menyaingi dominasi perusahaan-perusahaan luar angkasa lainnya.
--------------------
Analisis Kami: Langkah China meluncurkan Long March 8A menunjukkan ambisi besar negara tersebut untuk menjadi kekuatan dominan dalam teknologi satelit dan infrastruktur ruang angkasa. Namun, tantangan terbesarnya tidak hanya pada kuantitas peluncuran, tetapi juga pada integrasi teknologi dan layanan yang mampu bersaing secara global dengan sistem yang sudah matang seperti Starlink.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Zhang Wei, Ahli Aerospace China: Peluncuran Long March 8A adalah tonggak penting dalam kemampuan peluncuran masal satelit China, memperkuat posisi mereka dalam perlombaan ruang angkasa global.
Prof. Michael Johnson, Pakar Ruang Angkasa AS: Persaingan intensif di orbit rendah akan mendorong inovasi dan bisa mempercepat pengembangan teknologi satelit yang lebih efisien dan terjangkau.
--------------------
What's Next: Dengan peningkatan kapasitas dan frekuensi peluncuran, China kemungkinan akan mengejar dan mungkin menyaingi jumlah satelit Starlink dalam beberapa tahun ke depan, memperketat persaingan di sektor jaringan satelit global.
Referensi:
[1] https://www.reuters.com/technology/space/china-launches-new-rocket-designed-carry-more-satellites-2025-02-11/
[1] https://www.reuters.com/technology/space/china-launches-new-rocket-designed-carry-more-satellites-2025-02-11/
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan peluncuran roket Long March 8A?A
Tujuan peluncuran roket Long March 8A adalah untuk mengangkut lebih banyak satelit dalam satu peluncuran.Q
Di mana lokasi peluncuran roket Long March 8A?A
Lokasi peluncuran roket Long March 8A adalah di Wenchang Space Launch Center di pulau Hainan, China.Q
Siapa yang memiliki Starlink?A
Starlink dimiliki oleh Elon Musk melalui perusahaan SpaceX.Q
Apa yang membedakan Long March 8A dari Long March 8?A
Long March 8A memiliki kapasitas muatan yang lebih besar dibandingkan Long March 8, yaitu tujuh ton.Q
Berapa banyak satelit yang dimiliki Starlink saat ini?A
Starlink saat ini memiliki hampir 7.000 satelit aktif di orbit.