Courtesy of YahooFinance
Pemerintah China Bantu Vanke Tutupi Kekurangan Dana Rp14 Triliun Tahun Ini
12 Feb 2025, 13.40 WIB
69 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Dukungan pemerintah sangat penting untuk membantu Vanke mengatasi krisis keuangan.
- Krisis perumahan di Tiongkok terus berlanjut, mempengaruhi banyak pengembang.
- Vanke harus mencari berbagai sumber pembiayaan untuk memenuhi kewajiban utangnya.
Pemerintah China sedang merencanakan bantuan untuk perusahaan pengembang properti, China Vanke Co., yang mengalami kesulitan keuangan dengan kekurangan dana sekitar 50 miliar yuan (sekitar Rp 111.83 triliun ($6,8 miliar) ) tahun ini. Rencana ini mencakup alokasi 20 miliar yuan dari obligasi pemerintah lokal untuk membeli properti yang belum terjual dan tanah kosong dari Vanke. Dengan bantuan ini, Vanke diharapkan dapat membayar utang publik dan swasta yang jatuh tempo tahun ini, serta mencari sumber pendanaan lain seperti penjualan obligasi baru dan pinjaman bank.
Vanke, yang merupakan salah satu pengembang terbesar di China, menghadapi tantangan besar karena penjualan rumah yang menurun dan utang yang tinggi, mencapai total 982 miliar yuan. Meskipun ada dukungan dari pemerintah, termasuk pinjaman dari pemegang saham negara, Vanke tetap berjuang untuk memenuhi kewajiban utangnya. Jika Vanke gagal, hal ini dapat berdampak negatif pada penjualan rumah di seluruh negeri dan menurunkan kepercayaan terhadap pengembang lainnya.
--------------------
Analisis Kami: Langkah pemerintah untuk menyokong Vanke menunjukkan betapa pentingnya perusahaan tersebut bagi stabilitas ekonomi properti Tiongkok. Namun, tanpa reformasi struktural dan pemulihan pasar properti yang nyata, dukungan finansial ini hanya akan menjadi solusi sementara yang menunda krisis yang lebih besar.
--------------------
Analisis Ahli:
Wang Jian, Ekonom Properti Tiongkok: Dukungan pemerintah terhadap Vanke sangat strategis untuk mencegah dampak sistemik, namun pemerintah harus fokus pada perbaikan regulasi properti agar pasar bisa pulih secara berkelanjutan.
--------------------
What's Next: Dukungan pemerintah kemungkinan akan menstabilkan kondisi finansial Vanke dalam jangka pendek, tetapi tantangan likuiditas dan penurunan penjualan properti akan tetap menjadi masalah utama yang harus diatasi agar pemulihan jangka panjang dapat terwujud.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/china-mulls-6-8-billion-064021647.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/china-mulls-6-8-billion-064021647.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang sedang dilakukan pemerintah Tiongkok untuk membantu Vanke?A
Pemerintah Tiongkok sedang merancang proposal untuk membantu Vanke menutupi kekurangan dana sebesar 50 miliar yuan.Q
Berapa besar kekurangan dana yang dihadapi Vanke tahun ini?A
Vanke menghadapi kekurangan dana sebesar 50 miliar yuan tahun ini.Q
Apa yang dilakukan Shenzhen Metro Group untuk mendukung Vanke?A
Shenzhen Metro Group memberikan pinjaman sebesar 2,8 miliar yuan dan mengambil alih kontrol manajemen Vanke.Q
Mengapa Vanke dianggap penting bagi pasar properti di Tiongkok?A
Vanke dianggap penting karena merupakan salah satu pengembang besar yang dapat mempengaruhi kepercayaan pasar properti di Tiongkok.Q
Apa dampak dari penurunan peringkat Moody's terhadap Vanke?A
Penurunan peringkat Moody's menunjukkan risiko tinggi terhadap utang Vanke dan dapat mempengaruhi kepercayaan investor.