Courtesy of InterestingEngineering

Inovasi Daur Ulang Bilah Turbin Angin Jadi Material Konstruksi Tahan Korosi

13 Feb 2025, 17.35 WIB

70 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Penelitian ini menunjukkan potensi besar dalam mendaur ulang turbin angin yang sudah tidak terpakai.
Teknologi baru ini dapat meningkatkan industri konstruksi dengan menggunakan material dari turbin angin.
Inisiatif ini sejalan dengan upaya Tiongkok untuk mencapai tujuan energi bersih dan net-zero.

Peneliti di Institut Fisika Kimia Lanzhou, China, telah mengembangkan cara baru untuk mengubah turbin angin yang sudah tidak terpakai menjadi bahan berharga untuk industri konstruksi. Turbin angin biasanya digunakan untuk menghasilkan energi bersih dan memiliki masa pakai sekitar 20-25 tahun. Namun, saat turbin ini pensiun, bagian-bagian seperti bilahnya sulit untuk didaur ulang karena terbuat dari serat kaca dan resin epoksi. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan solusi agar bagian-bagian turbin yang tidak terpakai dapat dimanfaatkan kembali.

Tim peneliti berhasil mengolah komponen bilah turbin menjadi campuran semen dan aspal yang digunakan untuk pembangunan jalan. Mereka telah menguji campuran ini di jalan Qingfu di Lanzhou, dan hasilnya sangat baik, tanpa adanya keretakan setelah lima bulan penggunaan. Dengan cara ini, mereka berharap dapat mengembangkan metode yang lebih besar dan dapat diandalkan untuk mengelola turbin angin yang sudah tidak terpakai, sekaligus mendukung tujuan energi bersih dan mengurangi emisi karbon di China.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/china-retired-wind-turbines-to-roads

Analisis Kami

"Pendekatan inovatif ini sangat penting untuk mengatasi masalah limbah turbin angin yang selama ini menjadi tantangan global, terutama karena bilahnya tidak mudah didaur ulang dengan metode konvensional. Jika teknologi ini berhasil dikembangkan secara komersial, hal itu akan membawa dampak besar terhadap pengurangan limbah industri energi terbarukan dan mempercepat penerapan energi bersih secara berkelanjutan."

Analisis Ahli

Dr. Li Wei (insinyur material komposit)

"Pemanfaatan bahan komposit dari bilah turbin untuk konstruksi jalan adalah langkah maju yang sangat menjanjikan, khususnya dalam hal ketahanan korosi dan kekuatan material. Penting untuk terus memantau ketahanan jangka panjang dan dampak lingkungan dari metode kimiawi yang digunakan dalam proses pengolahan."

Prediksi Kami

Teknologi daur ulang bilah turbin angin ini akan berkembang skala besar dan diadopsi luas dalam industri konstruksi serta menjadi model solusi pengelolaan limbah turbin di seluruh dunia.

Pertanyaan Terkait

Apa pendekatan baru yang dikembangkan oleh peneliti di Lanzhou Institute of Chemical Physics?

Pendekatan baru ini mengubah turbin angin yang sudah tidak terpakai menjadi sumber daya berharga untuk industri konstruksi.

Mengapa turbin angin yang sudah tidak terpakai menjadi masalah?

Turbin angin yang sudah tidak terpakai menimbulkan tantangan dalam hal pembuangan dan daur ulang, terutama untuk bilahnya.

Apa yang dilakukan tim penelitian untuk mendaur ulang komponen turbin angin?

Tim penelitian menggunakan campuran penghancuran fisik dan perlakuan kimia untuk menggabungkan komponen bilah turbin ke dalam campuran semen dan aspal.

Apa hasil dari percobaan yang dilakukan di Qingfu Highway?

Hasil percobaan menunjukkan bahwa bagian jalan yang dibangun tidak menunjukkan retak atau pengelupasan material setelah lima bulan penggunaan.

Bagaimana teknologi ini dapat membantu mencapai tujuan net-zero di Tiongkok?

Teknologi ini dapat membantu Tiongkok mempercepat pencapaian tujuan net-zero dengan mendaur ulang turbin angin menjadi sumber daya yang lebih berharga.