Mengatasi Krisis Penyakit Ginjal dengan AI dan Peningkatan Keterampilan Tenaga Kesehatan
Courtesy of Forbes

Mengatasi Krisis Penyakit Ginjal dengan AI dan Peningkatan Keterampilan Tenaga Kesehatan

14 Feb 2025, 14.30 WIB
85 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Penyakit ginjal kronis adalah masalah kesehatan global yang mendesak dan memerlukan perhatian serius.
  • Kecerdasan buatan dan teknologi digital dapat menjadi solusi inovatif untuk meningkatkan perawatan dan akses bagi pasien CKD.
  • Peningkatan keterampilan tenaga kesehatan sangat penting untuk mengatasi kekurangan spesialis dan meningkatkan kualitas perawatan.
Salvatore Viscomi, CEO dan salah satu pendiri Carna Health, menyoroti masalah serius yang dihadapi oleh sistem kesehatan global terkait penyakit ginjal kronis (CKD). Saat ini, sekitar 850 juta orang di seluruh dunia menderita CKD, tetapi hampir 90% dari mereka tidak menyadari kondisi ini. Kekurangan dokter spesialis ginjal (nephrologists) semakin memperburuk situasi, membuat perawatan menjadi sulit dijangkau. Dengan lebih dari 1,3 juta kematian setiap tahun akibat CKD, ada kebutuhan mendesak untuk solusi inovatif, termasuk penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam diagnosis dan pengelolaan penyakit ini.
AI dapat membantu meningkatkan diagnosis dini dan strategi perawatan, serta memungkinkan pemantauan penyakit secara real-time. Selain itu, pelatihan ulang tenaga kesehatan untuk menggunakan teknologi baru sangat penting untuk mengatasi kekurangan tenaga ahli. Dengan memanfaatkan alat berbasis AI, tenaga kesehatan non-spesialis seperti perawat dan dokter umum dapat lebih efektif dalam mengelola CKD, sehingga dokter spesialis dapat fokus pada kasus yang lebih kompleks. Ini sangat penting di daerah dengan sumber daya terbatas, di mana akses ke perawatan kesehatan sering kali sulit. Integrasi teknologi dan pelatihan tenaga kesehatan dapat membawa perubahan positif dalam sistem kesehatan, memberikan harapan untuk perawatan yang lebih efisien dan adil.
--------------------
Analisis Kami: Integrasi AI dan upskilling tenaga kesehatan adalah solusi pragmatis yang harus diprioritaskan agar pelayanan CKD dapat menjangkau masyarakat luas, terutama di daerah dengan sumber daya terbatas. Namun, keberhasilan inisiatif ini membutuhkan kesiapan sistem kesehatan dalam mengadaptasi teknologi serta investasi berkelanjutan pada pelatihan tenaga medis.
--------------------
Analisis Ahli:
Eric Topol: AI dapat mengubah paradigma pengelolaan penyakit kronis dengan membantu diagnosis lebih cepat dan personalisasi perawatan, namun harus didukung dengan data yang aman dan pelatihan yang memadai.
Atul Gawande: Peningkatan keterampilan dan peran tenaga kesehatan non-spesialis sangat penting untuk mengatasi kesenjangan perawatan, apalagi dalam situasi kekurangan spesialis yang kronis.
--------------------
What's Next: Penggunaan AI yang semakin meluas dalam perawatan CKD akan mempercepat transisi menuju kesehatan prediktif, memungkinkan pencegahan CKD sejak dini, mengurangi biaya kesehatan, dan meningkatkan hasil pasien secara global.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/councils/forbestechcouncil/2025/02/14/the-role-of-ai-in-upskilling-the-workforce-and-identifying-disease/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dimaksud dengan penyakit ginjal kronis (CKD)?
A
Penyakit ginjal kronis (CKD) adalah kondisi yang mempengaruhi fungsi ginjal secara bertahap dan dapat menyebabkan komplikasi serius jika tidak ditangani.
Q
Mengapa kekurangan nephrologist menjadi masalah dalam perawatan CKD?
A
Kekurangan nephrologist menjadi masalah karena jumlah dokter spesialis yang tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan perawatan pasien dengan CKD yang terus meningkat.
Q
Bagaimana kecerdasan buatan dapat membantu dalam manajemen CKD?
A
Kecerdasan buatan dapat membantu dalam manajemen CKD dengan meningkatkan deteksi dini, strategi perawatan, dan pemantauan real-time terhadap perkembangan penyakit.
Q
Apa pentingnya peningkatan keterampilan bagi tenaga kesehatan dalam konteks CKD?
A
Peningkatan keterampilan bagi tenaga kesehatan penting untuk memastikan mereka dapat menggunakan teknologi baru dan menangani tantangan kesehatan yang berkembang.
Q
Apa tantangan utama dalam mengintegrasikan teknologi AI ke dalam sistem kesehatan?
A
Tantangan utama dalam mengintegrasikan teknologi AI termasuk resistensi terhadap perubahan praktik yang sudah ada dan masalah privasi serta keamanan data pasien.

Artikel Serupa

Bagaimana Integrasi Data AI Mengubah Sistem Kesehatan di Tengah Krisis Lansia ASForbes
Sains
6 bulan lalu
141 dibaca

Bagaimana Integrasi Data AI Mengubah Sistem Kesehatan di Tengah Krisis Lansia AS

Strategi Kepemimpinan untuk Mendorong Inovasi Data Science di Industri FarmasiForbes
Sains
6 bulan lalu
88 dibaca

Strategi Kepemimpinan untuk Mendorong Inovasi Data Science di Industri Farmasi

Membangun Infrastruktur Manusia untuk Kesuksesan AI di Pusat Layanan PelangganForbes
Bisnis
6 bulan lalu
229 dibaca

Membangun Infrastruktur Manusia untuk Kesuksesan AI di Pusat Layanan Pelanggan

6 Tren Utama yang Akan Bentuk Masa Depan Kesehatan di Tahun 2025Forbes
Sains
6 bulan lalu
118 dibaca

6 Tren Utama yang Akan Bentuk Masa Depan Kesehatan di Tahun 2025

Menghadapi Tantangan dan Peluang AI di Dunia Kerja ModernForbes
Teknologi
6 bulan lalu
118 dibaca

Menghadapi Tantangan dan Peluang AI di Dunia Kerja Modern

Menutup Kesenjangan Digital untuk Menghadirkan Layanan Kesehatan Digital SetaraForbes
Sains
6 bulan lalu
70 dibaca

Menutup Kesenjangan Digital untuk Menghadirkan Layanan Kesehatan Digital Setara