Courtesy of YahooFinance

Wells Fargo Hapus Beberapa Sanksi Regulasi, Tapi Tantangan Masih Besar

15 Feb 2025, 00.03 WIB

108 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Wells Fargo berhasil mencabut beberapa perintah persetujuan, menunjukkan kemajuan dalam upaya perbaikan regulasi.
CEO Charlie Scharf menekankan pentingnya transformasi perusahaan dan kerja keras ribuan karyawan.
Meskipun ada kemajuan, Wells Fargo masih menghadapi tantangan dan pengawasan dari regulator.

Wells Fargo baru saja dibebaskan dari satu perintah persetujuan (consent order) yang sudah berlangsung selama enam tahun terkait program manajemen risiko kepatuhan mereka. Ini adalah yang keempat kalinya dalam sebulan terakhir bank tersebut berhasil menghapus perintah dari regulator. Meskipun demikian, Wells Fargo masih terikat oleh perintah besar dari Federal Reserve yang membatasi aset mereka hingga Rp 31.25 quadriliun ($1,9 triliun) . Perintah terbaru yang dihapus ini berkaitan dengan praktik pinjaman mobil dan hipotek, serta manajemen risiko kepatuhan, dan sebelumnya dikenakan denda sebesar Rp 8.22 triliun ($500 juta) .

CEO Wells Fargo, Charlie Scharf, menyatakan bahwa banyak orang telah bekerja keras untuk mengubah perusahaan dan bahwa pencabutan perintah ini adalah pencapaian besar. Meskipun mereka telah menghapus beberapa perintah, masih ada empat perintah yang tersisa. Wells Fargo telah menghadapi banyak masalah terkait praktik penjualan dan kontrol risiko selama hampir satu dekade, dan meskipun ada kemajuan, beberapa analis mengingatkan bahwa tantangan masih ada, terutama dalam program anti-pencucian uang mereka.

--------------------

Analisis Kami: Meskipun kemajuan Wells Fargo dalam menghapus sejumlah consent order patut diapresiasi, tetap jelas bahwa bank ini belum sepenuhnya lepas dari risiko serius yang berasal dari struktur internal dan budaya korporatnya yang bermasalah. Upaya transformasi manajemen harus terus dipercepat dan pengawasannya tetap ketat agar tidak mengulangi kesalahan masa lalu yang merugikan konsumen dan pasar.

--------------------

Analisis Ahli:

Keith Horowitz: Penghapusan consent order menandakan keberhasilan fokus manajemen baru terhadap prioritas regulator, meski kecepatan pencabutan sangat bergantung pada kebijakan masing-masing lembaga.

Scott Siefers: Penting melihat percepatan pencabutan consent order sebagai tanda perbaikan keseluruhan Wells Fargo, menandai kemajuan besar dalam proses remediasi regulasi.

--------------------

What's Next: Wells Fargo kemungkinan akan terus menghadapi pengawasan ketat dan harus memperbaiki program kepatuhan serta manajemen risikonya, namun dengan momentum yang ada, bank bisa mengurangi pembatasan asetnya jika terus menunjukkan kemajuan signifikan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/wells-fargo-sheds-fourth-consent-170358551.html

Pertanyaan Terkait

Apa yang terjadi dengan Wells Fargo baru-baru ini?

Wells Fargo baru saja dibebaskan dari perintah persetujuan lainnya, menandai tindakan regulasi keempat yang berhasil mereka lepas dalam sebulan terakhir.

Siapa yang mengeluarkan perintah persetujuan yang baru saja dicabut?

Perintah persetujuan yang baru saja dicabut dikeluarkan oleh Office of the Comptroller of the Currency (OCC).

Apa yang diminta oleh OCC kepada Wells Fargo pada tahun 2018?

OCC meminta Wells Fargo untuk mengembangkan rencana untuk memperbaiki sistem manajemen risiko kepatuhan mereka, serta kebijakan asuransi untuk pinjaman mobil dan praktik biaya untuk hipotek.

Siapa CEO Wells Fargo saat ini dan apa perannya?

CEO Wells Fargo saat ini adalah Charlie Scharf, yang diangkat untuk memperbaiki kepatuhan dan manajemen risiko bank.

Apa yang dikatakan CFPB tentang Wells Fargo meskipun perintah persetujuan dicabut?

CFPB menyatakan bahwa meskipun tindakan 2022 dicabut, Wells Fargo tetap merupakan pelanggar berulang yang terus memiliki masalah serius.