Courtesy of Forbes
Memahami Metafora AI: Bagaimana Persepsi dan Panduan AI Membentuk Masa Depan
14 Feb 2025, 22.01 WIB
179 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Metafora memiliki kekuatan besar dalam membentuk persepsi dan perilaku manusia terhadap AI.
- AI dapat diprogram untuk beroperasi berdasarkan metafora tertentu, yang mempengaruhi cara ia berinteraksi dengan dunia nyata.
- Penting untuk memahami dan mempertimbangkan metafora yang digunakan dalam konteks AI untuk menghindari kesalahpahaman dan kepercayaan yang salah.
Dalam kolom ini, penulis membahas pentingnya persepsi masyarakat terhadap kecerdasan buatan (AI) dan bagaimana metafora dapat mempengaruhi cara kita memahami AI. Metafora, seperti menyebut seseorang sebagai "monster" atau "parasit," dapat menggambarkan pandangan negatif terhadap kelompok tertentu. Penulis juga menjelaskan bahwa kita sering menggunakan metafora saat berbicara tentang AI, seperti menganggap AI sebagai teman atau anak. Namun, ini bisa berbahaya karena dapat membuat orang percaya bahwa AI memiliki sifat manusia, yang tidak benar.
Penulis kemudian mengungkapkan bahwa AI juga dapat diprogram untuk beroperasi berdasarkan metafora tertentu, yang mempengaruhi cara AI berinteraksi dengan pengguna. Misalnya, jika AI diprogram dengan metafora "asisten yang membantu," maka AI akan memberikan saran yang mendukung. Namun, jika AI dianggap sebagai "dewa," maka orang mungkin akan mengikuti perintah AI tanpa berpikir kritis. Dengan kemajuan AI yang cepat, penting bagi kita untuk memahami bagaimana metafora ini dapat mempengaruhi tindakan AI di dunia nyata dan bagaimana kita berinteraksi dengan teknologi ini.
--------------------
Analisis Kami: Penggunaan metafora dalam AI bukan sekadar cara berkomunikasi, tapi menjadi fondasi bagaimana AI dipandu dan bekerja, yang sering kali tidak disadari publik. Penting bagi pengembang dan pengguna untuk kritis terhadap metafora ini agar tidak terjebak dalam ekspektasi berlebihan atau bahaya yang timbul dari antropomorfisasi AI.
--------------------
Analisis Ahli:
Myra Cheng: Studi kami menunjukkan bahwa metafora memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana masyarakat memahami dan merespon AI, penting untuk mengarahkan komunikasi yang tepat dan kebijakan AI di masa depan.
Jeffrey Hancock: Metafora dalam AI bukan hanya soal kata-kata, tapi cara kita membentuk harapan dan interaksi dengan teknologi yang kompleks.
--------------------
What's Next: Di masa depan, metafora yang menggerakkan perilaku AI akan sangat memengaruhi cara AI bertindak di dunia nyata, sehingga pemahaman dan pengendalian metafora ini akan menjadi kunci dalam pengembangan AI yang aman dan bermanfaat bagi manusia.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/lanceeliot/2025/02/14/why-our-metaphors-about-ai-shape-how-ai-thinks-about-us/
[1] https://www.forbes.com/sites/lanceeliot/2025/02/14/why-our-metaphors-about-ai-shape-how-ai-thinks-about-us/
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dibahas dalam kolom ini?A
Kolom ini membahas dampak persepsi masyarakat terhadap AI dan bagaimana metafora dapat mempengaruhi pemahaman kita tentang AI.Q
Mengapa metafora penting dalam memahami AI?A
Metafora penting karena dapat membentuk cara orang berpikir dan berinteraksi dengan AI, serta mempengaruhi kepercayaan mereka terhadap teknologi ini.Q
Apa saja contoh metafora yang digunakan untuk menggambarkan AI?A
Contoh metafora yang digunakan untuk menggambarkan AI termasuk AI sebagai teman, anak, cermin, dan dewa.Q
Bagaimana AI dapat dipengaruhi oleh metafora yang ada?A
AI dapat dipengaruhi oleh metafora yang ada karena pengembang dapat mengarahkan AI untuk beroperasi berdasarkan metafora tertentu, yang mempengaruhi perilakunya.Q
Apa yang dimaksud dengan AI fisik?A
AI fisik adalah jenis AI yang menghubungkan kecerdasan buatan dengan perangkat fisik dan mesin, seperti robot dan mobil otonom.