Courtesy of YahooFinance
Kesuksesan Fairlife: Cara Coca-Cola Berevolusi dari Soda ke Susu Berprotein Tinggi
16 Feb 2025, 19.00 WIB
237 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Coca-Cola berhasil mendiversifikasi portofolionya dengan akuisisi Fairlife.
- Fairlife telah menjadi produk unggulan dalam kategori minuman sehat dengan pertumbuhan penjualan yang signifikan.
- Tren kesehatan di kalangan konsumen mempengaruhi strategi pemasaran dan pengembangan produk Coca-Cola.
Ketika James Quincey menjadi CEO Coca-Cola pada tahun 2017, perusahaan tersebut menghadapi penurunan penjualan soda karena masalah kesehatan. Untuk mengatasi hal ini, Coca-Cola mulai berfokus pada diversifikasi produk, termasuk mengakuisisi Fairlife, merek susu yang telah sukses berkat kemasan yang menarik dan sistem penyaringan yang mengurangi laktosa dan gula sambil meningkatkan protein. Pada tahun 2022, penjualan Fairlife mencapai lebih dari Rp 16.45 triliun ($1 miliar) , didorong oleh produk seperti Core Power, minuman protein yang populer di pasaran.
Meskipun Coca-Cola masih mengandalkan penjualan minuman berkarbonasi, mereka melihat potensi pertumbuhan di kategori produk kesehatan seperti Fairlife. Namun, ada tantangan seperti persaingan di media sosial dan masalah hukum terkait perlakuan terhadap sapi. Coca-Cola berencana untuk terus mencari kategori baru untuk diperluas, tetapi saat ini mereka sangat fokus pada keberhasilan Fairlife.
--------------------
Analisis Kami: Strategi Coca-Cola dalam mengakuisisi dan mengembangkan Fairlife menunjukkan keberhasilan inovasi produk yang tepat waktu sesuai tren kesehatan konsumen. Namun, risiko seperti tuntutan hukum dan tren cepat berubah harus dikelola secara hati-hati agar pertumbuhan berkelanjutan dapat terjaga.
--------------------
Analisis Ahli:
Kaumil Gajrawala: Akuisisi Fairlife merupakan salah satu keputusan strategis penting bagi Coca-Cola di luar minuman soda, memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan yang sebelumnya tidak diperkirakan.
Filippo Falorni: Coca-Cola berhasil memasuki pasar minuman berprotein di saat yang sangat tepat dengan dukungan sistem distribusi terbaik, namun perusahaan tetap perlu mengeksplorasi diversifikasi lebih lanjut.
--------------------
What's Next: Coca-Cola kemungkinan akan terus mengembangkan dan memperluas portofolio produknya di luar soda dengan memasuki segmen minuman sehat dan sumber protein lain untuk mempertahankan pertumbuhan di pasar yang semakin sadar kesehatan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/coca-cola-leans-fancy-milk-120047547.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/coca-cola-leans-fancy-milk-120047547.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Coca-Cola untuk mengatasi penurunan penjualan soda?A
Coca-Cola berusaha mendiversifikasi penawarannya dengan fokus pada produk susu, khususnya melalui akuisisi Fairlife.Q
Apa itu Fairlife dan bagaimana hubungannya dengan Coca-Cola?A
Fairlife adalah merek susu ultra-filtered yang diakuisisi oleh Coca-Cola dan menawarkan produk dengan kandungan protein tinggi.Q
Mengapa Fairlife dianggap sukses di pasar susu?A
Fairlife dianggap sukses karena produk ini memenuhi permintaan konsumen yang lebih sadar kesehatan dan memiliki branding yang kuat.Q
Apa tantangan yang dihadapi Coca-Cola dalam akuisisi Fairlife?A
Coca-Cola menghadapi tantangan dalam memasuki pasar susu yang kompetitif dan harus memastikan keberhasilan produk Fairlife.Q
Bagaimana tren kesehatan mempengaruhi penjualan produk Fairlife?A
Tren kesehatan yang meningkat telah mendorong konsumen untuk mencari produk yang lebih sehat, termasuk susu dengan kandungan protein tinggi.Artikel Serupa
Finansial
1 bulan lalu
27 dibaca
Mengapa PepsiCo Bisa Jadi Investasi Lebih Baik Daripada Coca-Cola Saat Ini
Finansial
1 bulan lalu
38 dibaca
Strategi Inovasi Celsius Holdings Memimpin Pertumbuhan Minuman Wellness Fungsional
Finansial
1 bulan lalu
96 dibaca
Apakah Investasi Rp 164.45 ribu ($10.000) di Coca-Cola Bisa Membuat Anda Jutawan?
Finansial
1 bulan lalu
98 dibaca
Mengapa Saat Ini Waktu Tepat Membeli Saham Dividen PepsiCo
Finansial
2 bulan lalu
46 dibaca
Coca-Cola Tumbuh Kuat tapi Sahamnya Terlalu Mahal untuk Dibeli Sekarang
Finansial
2 bulan lalu
140 dibaca
Bisakah Investasi Rp 16.45 ribu ($1.000) di Coca-Cola Mengubahmu Jadi Jutawan?
Bisnis
3 bulan lalu
56 dibaca