Courtesy of YahooFinance

Kenaikan Dolar AS Pengaruhi Laba Perusahaan Besar Dunia

16 Feb 2025, 21.02 WIB

148 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Penguatan dolar AS berdampak signifikan pada pendapatan perusahaan-perusahaan besar.
Kebijakan tarif yang diusulkan dapat memperburuk situasi ekonomi dan mempengaruhi nilai tukar.
Perusahaan teknologi harus memperhatikan fluktuasi mata uang karena sebagian besar pendapatannya berasal dari pasar internasional.

Dalam enam bulan terakhir, nilai dolar AS telah meningkat pesat, yang berdampak pada pendapatan banyak perusahaan, termasuk perusahaan teknologi besar dan merek konsumen. Banyak perusahaan yang beroperasi di pasar internasional, seperti Apple dan Amazon, melaporkan bahwa kekuatan dolar menyebabkan penurunan pendapatan mereka dari penjualan luar negeri. Misalnya, Apple mendapatkan sekitar 58% dari pendapatannya dari penjualan internasional, dan Amazon memperkirakan kerugian sekitar Rp 14.80 triliun ($900 juta) akibat fluktuasi nilai tukar. Hal ini membuat Amazon memperkirakan pertumbuhan pendapatan yang lebih lambat di kuartal pertama.

Kenaikan nilai dolar ini dipicu oleh beberapa faktor, termasuk kebijakan ekonomi yang diusulkan oleh mantan Presiden Trump, seperti tarif tinggi pada barang impor. Kenaikan ini juga didukung oleh pertumbuhan ekonomi AS yang kuat dan hasil investasi yang solid. Beberapa perusahaan lain, seperti McDonald's dan Coca-Cola, juga memperkirakan dampak negatif dari nilai tukar yang kuat terhadap pendapatan mereka di masa depan. Para analis memprediksi bahwa nilai dolar akan terus meningkat dalam waktu dekat.

--------------------

Analisis Kami: Penguatan dolar AS ini menciptakan kerentanan signifikan bagi perusahaan multinasional yang mengandalkan pasar ekspor dan pendapatan luar negeri. Sementara tarif dan kebijakan proteksionis memperkuat dolar, ini justru bisa memperlambat ekspansi bisnis global dan memaksa perusahaan menyesuaikan strategi keuangan mereka secara drastis.

--------------------

Analisis Ahli:

David Kostin: Penguatan dolar AS meningkatkan frekuensi pembahasan risiko valuta asing dalam panggilan laporan keuangan perusahaan, terutama di sektor teknologi, yang mengindikasikan dampak meluas pada kinerja korporasi.

Goldman Sachs: Dolar AS didorong oleh pertumbuhan ekonomi AS yang kuat dan kebijakan proteksionis, dan kami memproyeksikan penguatan dolar hingga 3% dalam setahun ke depan.

--------------------

What's Next: Penguatan dolar AS akan terus berlanjut dalam waktu dekat, menyebabkan lebih banyak perusahaan menghadapi tantangan pendapatan dari pasar internasional dan kemungkinan memperlambat pertumbuhan laba secara global.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/rising-dollar-pressures-earnings-as-companies-from-amazon-to-mcdonalds-signal-more-pain-ahead-140248076.html

Pertanyaan Terkait

Apa yang menyebabkan penguatan dolar AS baru-baru ini?

Penguatan dolar AS baru-baru ini disebabkan oleh pertumbuhan ekonomi yang kuat dan kebijakan tarif yang diusulkan oleh Trump.

Bagaimana penguatan dolar mempengaruhi pendapatan perusahaan-perusahaan besar?

Penguatan dolar berdampak negatif pada pendapatan perusahaan-perusahaan besar, terutama yang memiliki banyak penjualan internasional, karena konversi mata uang yang tidak menguntungkan.

Apa dampak tarif yang diusulkan oleh Trump terhadap ekonomi?

Tarif yang diusulkan oleh Trump dapat menyebabkan inflasi yang lebih tinggi dan mempengaruhi nilai tukar dolar.

Mengapa perusahaan teknologi lebih terpengaruh oleh fluktuasi mata uang?

Perusahaan teknologi lebih terpengaruh karena mereka menghasilkan sebagian besar pendapatan dari penjualan internasional.

Apa prediksi Goldman Sachs tentang nilai dolar di masa depan?

Goldman Sachs memprediksi bahwa dolar akan menguat sekitar 3% dalam dua belas bulan ke depan.