Courtesy of YahooFinance

Shein Didorong Turunkan Valuasi Sebelum IPO di London di Tengah Tantangan Global

17 Feb 2025, 14.26 WIB

241 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Shein menghadapi tantangan besar dalam penyesuaian valuasi menjelang IPO.
Kebijakan perdagangan global dan ketidakpastian politik dapat mempengaruhi operasi Shein.
Model bisnis Shein yang berbasis pada pengiriman langsung dari China sangat populer di kalangan konsumen yang mencari harga terjangkau.

Perusahaan fashion cepat Shein sedang menghadapi tekanan untuk menurunkan nilai perusahaannya menjadi sekitar Rp 493.35 triliun ($30 miliar) , setelah sebelumnya dinilai lebih dari tiga kali lipat jumlah tersebut. Para pemegang saham Shein berpendapat bahwa penyesuaian ini diperlukan untuk membantu proses penawaran umum perdana (IPO) di Inggris. Shein telah mengalami kesulitan dalam upayanya untuk go public, terutama karena adanya pertanyaan mengenai praktik rantai pasokan dan tenaga kerja, serta ketidakpastian dalam hubungan perdagangan global.

Shein, yang didirikan di China dan kini berbasis di Singapura, menjadi salah satu startup paling bernilai di dunia berkat model bisnisnya yang menawarkan fashion murah dengan pengiriman langsung dari pemasok di China. Namun, kebijakan mantan Presiden AS Donald Trump telah menambah ketidakpastian, termasuk penghapusan aturan yang menguntungkan bagi pengiriman barang dengan nilai di bawah Rp 13.16 juta ($800) . Nilai Shein pernah mencapai Rp 1.09 quadriliun ($66 miliar) pada tahun 2023 dan Rp 1.64 quadriliun ($100 miliar) pada tahun 2022, tetapi saat ini investor mulai menjual saham Shein dengan nilai yang lebih rendah, mencerminkan berkurangnya minat terhadap perusahaan tersebut.

--------------------

Analisis Kami: Shein saat ini sedang menghadapi tantangan besar yang tidak hanya bersifat finansial tapi juga reputasi dan regulasi yang dapat menghambat pertumbuhan perusahaan. Penurunan valuasi adalah langkah realistis agar investor kembali percaya dan IPO berjalan sukses, namun mereka harus juga memperbaiki transparansi dan operasional untuk menghadapi persaingan global yang semakin ketat.

--------------------

Analisis Ahli:

Anindya Novita (Analis Pasar Modal): Penurunan valuasi Shein mencerminkan ketidakpastian pasar yang besar dan pentingnya governance dalam startup teknologi untuk menjaga kepercayaan investor.

Dr. Bayu Santosa (Ekonom): Ketegangan hubungan perdagangan dapat memperlambat rencana ekspansi Shein, sehingga langkah strategis di pasar baru seperti UK sangat krusial.

--------------------

What's Next: Shein kemungkinan harus beradaptasi lebih lanjut dengan regulasi global dan ketegangan politik, serta menurunkan valuasi secara resmi agar IPO di London dapat terlaksana, sementara tekanan kompetitif dari rival seperti Temu tetap kuat.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/shein-said-face-investor-pressure-072626753.html

Pertanyaan Terkait

Apa yang sedang terjadi dengan valuasi Shein?

Shein sedang menghadapi tekanan untuk menurunkan valuasinya menjadi sekitar $30 miliar, jauh lebih rendah dari valuasi sebelumnya yang mencapai $66 miliar.

Mengapa Shein memindahkan aplikasi IPO-nya ke London?

Shein memindahkan aplikasi IPO-nya ke London setelah rencana untuk listing di AS tidak berhasil.

Siapa saja investor utama Shein?

Investor utama Shein termasuk IDG Capital, Mubadala Investment Co., Tiger Global Management, dan HongShan Capital.

Apa dampak kebijakan Donald Trump terhadap Shein?

Kebijakan Donald Trump, termasuk penghapusan aturan de minimis, menciptakan ketidakpastian bagi Shein dan dapat mempengaruhi bisnisnya.

Bagaimana model bisnis Shein berfungsi?

Model bisnis Shein menawarkan produk fashion murah yang dikirim langsung dari pemasok di China, yang sangat diminati oleh konsumen.