Courtesy of CoinDesk

Kanbas Beli NFT Senilai 3 Juta USD, Tanda Pasar NFT Mulai Mapan

18 Feb 2025, 14.59 WIB

102 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pembelian Kanbas menunjukkan pergeseran fokus pasar NFT ke seni yang lebih bernilai.
Pasar NFT mengalami penurunan yang signifikan setelah lonjakan besar pada tahun 2022.
Nilai NFT kini lebih terkait dengan nilai budaya dan kreatif daripada spekulasi finansial.

Kolektif seni asal Amerika Serikat, Kanbas, baru saja melakukan pembelian non-fungible token (NFT) terbesar dalam tiga tahun terakhir dengan membeli karya seni unik dari Sam Spratt seharga Rp 49.34 miliar ($3 juta) . Karya tersebut berjudul "X.Masquerade" dan merupakan bagian dari cerita "Story of Luci." Pembelian ini juga terkait dengan acara khusus yang memungkinkan pendukung untuk berpartisipasi dalam permainan dengan membeli "Mask of Luci" seharga 2,56 ETH (sekitar Rp 111.83 juta ($6,800) ). Kanbas menyatakan kebanggaannya dalam mendukung Sam Spratt dan berbagi karya tersebut dengan dunia.

Meskipun pembelian ini menunjukkan adanya peningkatan dalam sektor NFT, pasar NFT secara keseluruhan masih mengalami penurunan aktivitas dan harga. Banyak investor lebih memilih memecoin karena biaya transaksi yang rendah dan lebih mudah untuk diperdagangkan. Namun, pembelian Kanbas mungkin menunjukkan bahwa pasar NFT mulai bergerak dari koleksi gambar profil spekulatif ke arah seni yang lebih nyata, di mana nilai terletak pada penghargaan dari sedikit orang, bukan perhatian dari banyak orang. Saat ini, fokus lebih pada nilai budaya dan kreatif dari seni itu sendiri, bukan hanya nilai moneter.

--------------------

Analisis Kami: Pembelian besar oleh Kanbas menandai babak baru dalam ekosistem NFT, di mana nilai seni dan keaslian mulai menggantikan tren spekulasi. Ini adalah tanda kematangan pasar yang akan menarik lebih banyak kolektor serius dan stabilitas jangka panjang.

--------------------

Analisis Ahli:

--------------------

What's Next: Pasar NFT kemungkinan akan mengalami konsolidasi dengan fokus pada karya seni unik dan komunitas penggemar sejati, meninggalkan tren spekulatif yang sempat populer.

Referensi:
[1] https://www.coindesk.com/business/2025/02/18/nft-collector-buys-digital-art-for-usd3m-largest-sale-in-3-years