Apakah Kepercayaan Terhadap Media Sosial Sedang Menurun? Bot dan Deepfake Menciptakan Kebakaran Digital
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: Apakah Kepercayaan Terhadap Media Sosial Sedang Menurun? Bot dan Deepfake Menciptakan Kebakaran Digital

Forbes
DariĀ Forbes
18 Februari 2025 pukul 13.00 WIB
135 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Verifikasi identitas berbasis AI menjadi penting untuk mencegah penipuan di media sosial.
  • Regulasi baru akan memaksa platform untuk meningkatkan keamanan dan kepercayaan pengguna.
  • Penggunaan teknologi seperti biometrik dan deepfake detection dapat membantu menjaga integritas interaksi digital.
Dan Yerushalmi adalah CEO AU10TIX, sebuah perusahaan teknologi yang fokus pada verifikasi dan manajemen identitas. Saat ini, penipuan di media sosial, seperti penggunaan identitas palsu, semakin meningkat berkat kemajuan teknologi AI dan alat penipuan yang canggih. Penipuan ini menyebabkan ketidakpercayaan terhadap informasi dan identitas, serta memicu penyebaran berita palsu. Pada tahun 2023, hampir setengah dari lalu lintas internet terdiri dari bot, dan banyak di antaranya digunakan untuk menyebarkan informasi yang salah dan teori konspirasi. Hal ini membuat pengguna mulai meragukan keaslian konten yang mereka lihat di media sosial.
Untuk mengatasi masalah ini, platform media sosial perlu menerapkan alat verifikasi identitas yang didukung AI dan teknologi deteksi deepfake. Dengan menggunakan algoritma canggih, mereka dapat mendeteksi konten yang dimanipulasi dan menjaga kepercayaan pengguna. Selain itu, regulasi baru di negara seperti Australia dan AS mengharuskan platform untuk melakukan verifikasi identitas yang lebih ketat. Dengan mengadopsi pendekatan ini, platform media sosial tidak hanya dapat mematuhi peraturan, tetapi juga meningkatkan pengalaman pengguna dan menciptakan komunitas online yang lebih aman.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Dan Yerushalmi dan apa perannya di AU10TIX?
A
Dan Yerushalmi adalah CEO AU10TIX yang berfokus pada verifikasi dan manajemen identitas di era digital.
Q
Apa yang dimaksud dengan penipuan media sosial dan bagaimana AI berperan di dalamnya?
A
Penipuan media sosial adalah penggunaan identitas palsu untuk tujuan yang tidak autentik, dan AI berperan dalam menciptakan bot yang meniru perilaku manusia.
Q
Apa dampak dari bot dan FaaS terhadap kepercayaan pengguna di platform digital?
A
Bot dan FaaS menyebabkan penurunan kepercayaan pengguna karena mereka menyebarkan informasi palsu dan memperburuk disinformasi.
Q
Bagaimana regulasi baru mempengaruhi verifikasi identitas di media sosial?
A
Regulasi baru mendorong platform media sosial untuk menerapkan pemeriksaan identitas yang lebih ketat untuk melindungi pengguna.
Q
Apa solusi yang diusulkan untuk mengatasi masalah penipuan identitas di era digital?
A
Solusi yang diusulkan termasuk penggunaan verifikasi identitas berbasis AI dan autentikasi biometrik untuk membedakan pengguna asli dari penipu.

Rangkuman Berita Serupa

Apakah Masa Depan AI Akan Menjadi Kekacauan Total? Inilah Cara Memprioritaskan Identitas Dapat MembantuForbes
Teknologi
3 bulan lalu
78 dibaca

Apakah Masa Depan AI Akan Menjadi Kekacauan Total? Inilah Cara Memprioritaskan Identitas Dapat Membantu

Masa Depan Transaksi Digital yang Aman di Tengah Munculnya DeepfakeForbes
Teknologi
3 bulan lalu
114 dibaca

Masa Depan Transaksi Digital yang Aman di Tengah Munculnya Deepfake

Tiga Percakapan AI dan Keamanan Siber yang Tidak Diperbincangkan oleh Para Pemimpin BisnisForbes
Teknologi
3 bulan lalu
99 dibaca

Tiga Percakapan AI dan Keamanan Siber yang Tidak Diperbincangkan oleh Para Pemimpin Bisnis

Deepfake Adalah Perbatasan Baru Serangan Siber: 5 Langkah Untuk Melawan KembaliForbes
Teknologi
3 bulan lalu
106 dibaca

Deepfake Adalah Perbatasan Baru Serangan Siber: 5 Langkah Untuk Melawan Kembali

Tahun Deepfake: Melawan Penipuan Digital di 2024 dan SeterusnyaForbes
Teknologi
4 bulan lalu
103 dibaca

Tahun Deepfake: Melawan Penipuan Digital di 2024 dan Seterusnya

Apakah Kecerdasan Buatan Adalah Superman Dalam Memerangi Penipuan?Forbes
Teknologi
4 bulan lalu
123 dibaca

Apakah Kecerdasan Buatan Adalah Superman Dalam Memerangi Penipuan?