Courtesy of YahooFinance
Pendanaan Proyek Hidrogen Air Liquide Terhambat Karena Kebijakan Trump
21 Feb 2025, 19.17 WIB
104 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Dua dari enam proyek hidrogen Air Liquide di AS mungkin akan dilanjutkan setelah pembekuan pendanaan.
- Donald Trump mempengaruhi kebijakan energi bersih dengan membekukan dana yang telah disetujui.
- Air Liquide terus berinvestasi dalam energi bersih dan bekerja sama dengan perusahaan besar seperti Exxon Mobile.
Perusahaan Air Liquide dari Prancis mengumumkan bahwa hanya dua dari enam proyek hidrogen yang mereka dapatkan dari Departemen Energi AS yang mungkin akan dilanjutkan. Hal ini terjadi setelah mantan Presiden Donald Trump membekukan dana untuk proyek energi bersih. Air Liquide terpilih sebagai mitra untuk enam pusat hidrogen bersih yang direncanakan oleh Departemen Energi, yang seharusnya mendapatkan dana sebesar Rp 115.11 triliun ($7 miliar) . CEO Air Liquide, François Jackow, mengatakan bahwa dua proyek yang akan dilanjutkan adalah yang berkaitan dengan hidrogen dari gas alam dengan penangkapan karbon.
Jackow juga menyebutkan bahwa meskipun proyek dengan Exxon Mobil untuk produksi hidrogen rendah karbon belum sepenuhnya diputuskan, kedua pihak masih bekerja sama dan keputusan akhir diharapkan pada paruh kedua tahun 2025. Selain itu, Air Liquide juga berinvestasi dalam pasokan gas industri untuk perusahaan teknologi Micron dan pabrik baterai kendaraan listrik LG Chem di AS. Meskipun tidak ada pengumuman besar yang diharapkan dalam sektor baterai dalam enam bulan ke depan, Jackow tetap yakin dengan proyek yang sedang dikerjakan.
--------------------
Analisis Kami: Pembekuan pendanaan proyek energi bersih oleh Trump menunjukkan betapa besar pengaruh kebijakan politik terhadap keberlangsungan inisiatif hijau yang krusial untuk transisi energi. Air Liquide harus terus beradaptasi dengan dinamika kebijakan untuk tetap mempertahankan posisinya sebagai pemain utama di pasar energi bersih AS.
--------------------
Analisis Ahli:
Fatih Birol: Kebijakan pemerintah sangat menentukan kecepatan adopsi energi hidrogen di skala industri dan global, sehingga perubahan politik dapat memperlambat kemajuan teknologi ini.
Elon Musk: Investasi berkelanjutan di energi bersih seperti hidrogen sangat penting, dan sinyal positif dari kebijakan akan membawa lebih banyak inovasi serta stabilitas pasar.
--------------------
What's Next: Jika administrasi baru AS mendukung kebijakan energi terbarukan, proyek hidrogen yang dibekukan dapat kembali dilanjutkan dan Air Liquide akan memperluas investasi serta kolaborasinya dalam energi bersih di Amerika Serikat.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/air-liquide-could-pursue-just-121759432.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/air-liquide-could-pursue-just-121759432.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan proyek hidrogen Air Liquide di AS?A
Hanya dua dari enam proyek hidrogen yang sebelumnya diberikan kepada Air Liquide yang mungkin akan dilanjutkan.Q
Siapa yang membekukan pendanaan untuk proyek energi bersih?A
Donald Trump yang membekukan pendanaan untuk proyek energi bersih.Q
Apa yang menjadi fokus utama dari proyek yang akan dilanjutkan?A
Fokus utama dari proyek yang akan dilanjutkan adalah hidrogen dari gas alam dengan penangkapan karbon.Q
Apa dampak dari tarif yang mungkin diterapkan oleh Trump?A
Tarif yang mungkin diterapkan oleh Trump diperkirakan akan memiliki dampak yang sangat kecil pada bisnis Air Liquide di AS.Q
Apa yang diharapkan Air Liquide dari proyek dengan Exxon Mobile?A
Air Liquide berharap untuk membuat keputusan akhir mengenai proyek dengan Exxon Mobile pada paruh kedua tahun 2025.