Artikel - Pejabat pemilihan Georgia mengecam klaim penipuan pemilih yang "palsu".

Pejabat Republik Georgia berbicara menentang informasi salah tentang pemilih menjelang pemilihan pada hari Selasa dalam program "60 Minutes" di CBS. Mereka menanggapi klaim tidak berdasar dari mantan Presiden Trump mengenai kecurangan pemilu. Gabriel Sterling, seorang pejabat Georgia, menegaskan bahwa penipuan pemilih dan penekanan suara itu tidak nyata dan hanya digunakan untuk mengumpulkan uang serta membuat orang marah. Dia percaya bahwa pemilihan 2024 akan menjadi yang paling aman dan terjamin dalam sejarah karena telah melalui banyak pengawasan.

Sterling dan Sekretaris Negara Georgia, Brad Raffensperger, mengingatkan bahwa tuduhan Trump tentang pemilih yang tidak memenuhi syarat setelah pemilihan 2020 tidak benar. Mereka menekankan bahwa penipuan pemilih sangat jarang terjadi di AS dan bahwa setiap studi yang sah menunjukkan bahwa pemungutan suara oleh non-warga negara hampir tidak ada. Sterling juga menyampaikan bahwa meskipun ada orang yang mungkin menganggap pemilihan dicuri, hukum dan aturan tetap harus dihormati.

Pejabat pemilihan Georgia mengecam klaim penipuan pemilih yang "palsu".

Artikel Serupa

Bersiaplah untuk "persepsi" kecurangan pemilu.

FBI memperingatkan tentang video "ancaman teror" pemilu palsu yang beredar di internet.

Kepala CISA mengatakan bahwa pemilihan umum di AS tidak pernah "lebih aman."

Rusia di Balik Video yang Mengklaim Orang Haiti Memilih Secara Ilegal di Georgia

Media Sosial Menyatakan Pemenang Perlombaan Presiden—Apakah Anda Harus Mempercayainya?

‘Kami Sekarang Menjadi Benteng’: Militerisasi Pemilu AS Telah Tiba