Courtesy of YahooFinance
Pasar Saham Asia Tertekan Oleh Kekhawatiran Ekonomi dan Politik Global
24 Feb 2025, 05.05 WIB
59 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pasar saham Asia dipengaruhi oleh kekhawatiran ekonomi AS dan hasil pemilihan di Jerman.
- Investor menunjukkan minat yang meningkat terhadap pasar Eropa dan Asia karena valuasi saham AS yang tinggi.
- Pertemuan Xi Jinping dengan pemimpin bisnis memberikan harapan bagi sektor teknologi di China.
Pasar saham Asia diperkirakan akan dibuka dengan hati-hati pada hari Senin, mengikuti penurunan di Wall Street pada hari Jumat. Kekhawatiran tentang ekonomi AS dan ancaman tarif baru dari Presiden Donald Trump membuat investor cemas. Data ekonomi dari AS dan Eropa yang lebih lemah dari yang diharapkan juga mempengaruhi pasar. Sementara itu, harga emas terus naik, dan dolar AS mulai stabil setelah penurunan sebelumnya.
Di Asia, investor akan memperhatikan hasil pemilihan di Jerman dan data inflasi dari Singapura. Meskipun ada ketidakpastian, ada harapan setelah pertemuan Presiden Xi Jinping dengan pemimpin bisnis Tiongkok yang dapat meningkatkan sentimen pasar. Namun, pasar saham di Tiongkok, Jepang, dan India masih menunjukkan kinerja negatif tahun ini, yang mungkin menarik perhatian investor untuk melakukan investasi.
--------------------
Analisis Kami: Sentimen negatif di pasar saham Asia mencerminkan ketegangan global yang kompleks antara risiko ekonomi AS, dinamika politik Eropa, dan ketidakpastian perdagangan AS-China. Meskipun ada momentum positif di beberapa indeks Asia, siklus penguatan ini tidak akan bertahan lama karena risiko-risiko besar masih membayang-bayangi pasar.
--------------------
Analisis Ahli:
Bank of America Strategists: 'Magnificent Seven' yang selama ini menjadi pendorong utama pasar saham AS kini mulai kehilangan daya tariknya, yang menunjukkan adanya perubahan besar dalam dinamika pasar global.
--------------------
What's Next: Pasar saham Asia kemungkinan akan mengalami koreksi jangka pendek setelah periode penguatan, dengan investor tetap berhati-hati terhadap perkembangan politik dan ekonomi global yang tidak pasti.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/morning-bid-us-growth-fears-220514735.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/morning-bid-us-growth-fears-220514735.html