Courtesy of Wired

Microsoft Ciptakan Qubit Topologis, Terobosan Besar untuk Komputer Kuantum

22 Feb 2025, 20.00 WIB

250 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Microsoft telah mengembangkan qubit topologis menggunakan partikel Majorana, yang dapat meningkatkan ketahanan terhadap kesalahan.
Komputer kuantum memiliki potensi untuk melakukan perhitungan yang jauh lebih cepat dibandingkan komputer klasik, terutama dalam bidang kriptografi dan simulasi.
Meskipun ada kemajuan, masih ada tantangan yang harus diatasi sebelum komputer kuantum dapat digunakan secara luas.

Peneliti di Microsoft telah menciptakan "qubit topologis" pertama yang menyimpan informasi dalam keadaan materi yang eksotis, yang bisa menjadi terobosan penting untuk komputasi kuantum. Qubit adalah unit dasar informasi dalam komputer kuantum, yang berbeda dari bit biasa karena dapat berada dalam kombinasi keadaan 0 dan 1 sekaligus. Microsoft menggunakan partikel Majorana, yang hanya ada dalam material superkonduktor topologis, untuk membangun qubit ini. Dengan cara ini, mereka berharap dapat mengurangi kesalahan yang sering terjadi pada qubit lainnya.

Meskipun hasil penelitian ini menjanjikan, masih ada tantangan yang harus diatasi sebelum teknologi ini dapat digunakan secara luas. Microsoft berencana untuk terus mengembangkan dan membangun lebih banyak qubit, sambil memantau kinerja prosesor kuantum mereka dibandingkan dengan pesaing seperti IBM dan Google. Penelitian tentang perilaku partikel Majorana juga akan terus dilakukan di universitas-universitas di seluruh dunia.

Referensi:
[1] https://wired.com/story/microsoft-just-claimed-a-quantum-breakthrough-a-quantum-physicist-explains-what-it-means/

Analisis Ahli

John Preskill (Fisika Teoretis dan Kuantum, Caltech)

"Jika Microsoft berhasil mengimplementasikan qubit topologis secara praktis, ini bisa menjadi lompatan besar dalam komputasi kuantum karena potensi penurunan kesalahan secara drastis."

Michele Mosca (Ahli kriptografi dan kuantum, University of Waterloo)

"Teknologi qubit berbasis Majorana memang memiliki potensi dalam memperbaiki stabilitas, tapi sampai alat ini dapat diuji secara menyeluruh dan independen, klaim tersebut masih harus diperlakukan dengan hati-hati."

Analisis Kami

"Pendekatan Microsoft yang menggunakan partikel Majorana sebagai qubit sangat menjanjikan karena menawarkan solusi alami terhadap masalah kesalahan pada qubit. Namun, masih butuh waktu dan bukti kuat dari komunitas ilmiah agar klaim ini benar-benar bisa diandalkan sebagai fondasi teknologi kuantum masa depan."

Prediksi Kami

Jika Microsoft berhasil mengatasi tantangan teknis yang tersisa, teknologi qubit topologis bisa menjadi standar baru dalam pengembangan komputer kuantum yang bisa mempercepat berbagai aplikasi kritis seperti kriptografi dan penelitian obat.

Pertanyaan Terkait

Apa itu qubit dan bagaimana cara kerjanya?

Qubit adalah unit dasar informasi dalam komputer kuantum yang dapat berada dalam superposisi antara 0 dan 1, memungkinkan perhitungan yang lebih cepat untuk beberapa jenis masalah.

Mengapa Microsoft memilih untuk menggunakan partikel Majorana?

Microsoft memilih partikel Majorana karena mereka dapat dibraided untuk mengurangi kesalahan dan meningkatkan ketahanan terhadap gangguan luar.

Apa tantangan yang dihadapi dalam pengembangan komputer kuantum?

Tantangan dalam pengembangan komputer kuantum termasuk membangun qubit yang stabil dan mengelola kesalahan yang terjadi selama operasi.

Apa yang dimaksud dengan qubit topologis?

Qubit topologis adalah qubit yang dibangun menggunakan partikel Majorana dalam material superkonduktor topologis, yang menawarkan ketahanan terhadap kesalahan.

Bagaimana Microsoft berencana untuk mengatasi kesalahan dalam operasi kuantum?

Microsoft berencana untuk mengembangkan lebih banyak qubit dan memperbaiki teknik pengukuran untuk mengatasi kesalahan dalam operasi kuantum.