Perplexity menggoda sebuah peramban web bernama Comet.
Courtesy of TechCrunch

Perplexity menggoda sebuah peramban web bernama Comet.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
25 Feb 2025, 00.17 WIB
39 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Perplexity meluncurkan browser baru bernama Comet.
  • Perplexity menghadapi tantangan hukum terkait penggunaan konten dari penerbit.
  • Perplexity terus berkembang dengan produk baru dan inovasi di bidang AI.
Perplexity, sebuah mesin pencari yang didukung AI, sedang mengembangkan browser web baru bernama Comet. Meskipun belum tersedia, Perplexity telah membuka daftar pendaftaran untuk pengguna yang tertarik. Mereka berharap bisa bersaing dengan browser lain yang sudah ada, seperti Chrome, dan juga browser baru yang menawarkan fitur AI. Perplexity telah meluncurkan beberapa produk baru, termasuk asisten AI untuk Android dan API untuk pencarian AI, dan mereka telah mendapatkan banyak investasi, mencapai nilai sekitar Rp 148.00 triliun ($9 miliar) .
Namun, Perplexity menghadapi masalah hukum dengan beberapa penerbit berita, seperti News Corp dan The New York Times, yang mengklaim bahwa Perplexity menggunakan konten mereka tanpa izin. Meskipun demikian, Perplexity mengatakan bahwa mereka menghargai konten penerbit dan menawarkan program bagi hasil untuk membantu mereka.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang sedang dibangun oleh Perplexity?
A
Perplexity sedang membangun browser baru.
Q
Apa nama browser baru yang diluncurkan oleh Perplexity?
A
Nama browser baru tersebut adalah Comet.
Q
Apa yang menjadi tantangan bagi Perplexity terkait konten?
A
Tantangan bagi Perplexity terkait konten adalah gugatan dari penerbit seperti News Corp dan The New York Times.
Q
Berapa banyak modal yang telah dikumpulkan oleh Perplexity?
A
Perplexity telah mengumpulkan lebih dari $500 juta.
Q
Apa produk baru yang diluncurkan oleh Perplexity bulan ini?
A
Produk baru yang diluncurkan oleh Perplexity bulan ini adalah produk penelitian mendalam.

Artikel Serupa

Perplexity Tantang Google dengan Browser Baru untuk Kumpulkan Data PenggunaTechCrunch
Teknologi
1 bulan lalu
149 dibaca

Perplexity Tantang Google dengan Browser Baru untuk Kumpulkan Data Pengguna

Perplexity dilaporkan sedang dalam pembicaraan untuk mengumpulkan hingga Rp 16.45 ribu ($1) B dengan valuasi Rp 296.01 ribu ($18) B.TechCrunch
Bisnis
2 bulan lalu
107 dibaca

Perplexity dilaporkan sedang dalam pembicaraan untuk mengumpulkan hingga Rp 16.45 ribu ($1) B dengan valuasi Rp 296.01 ribu ($18) B.

Perplexity meluncurkan produk 'penelitian mendalam' freemium miliknya sendiri.YahooFinance
Teknologi
4 bulan lalu
104 dibaca

Perplexity meluncurkan produk 'penelitian mendalam' freemium miliknya sendiri.

Perplexity meluncurkan asisten untuk Android.TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
142 dibaca

Perplexity meluncurkan asisten untuk Android.

Perplexity dilaporkan telah menutup putaran pendanaan sebesar Rp 8.22 triliun ($500 juta) .TechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
102 dibaca

Perplexity dilaporkan telah menutup putaran pendanaan sebesar Rp 8.22 triliun ($500 juta) .

Startup AI Perplexity menambahkan The Independent dan LA Times ke dalam program penerbitnya.YahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
54 dibaca

Startup AI Perplexity menambahkan The Independent dan LA Times ke dalam program penerbitnya.