Courtesy of YahooFinance

Mukesh Ambani dan Disney Berinovasi Genjot Pendapatan IPL Lewat Iklan Digital dan Neuroscience

25 Feb 2025, 14.39 WIB

154 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Mukesh Ambani berusaha meningkatkan pendapatan IPL dengan menarik bisnis kecil sebagai pengiklan.
Reliance menggunakan penelitian neuroscience untuk menunjukkan efektivitas iklan mereka.
Persaingan di pasar iklan digital di India semakin ketat dengan dominasi Google dan Meta.

Mukesh Ambani, seorang miliarder India, baru saja melakukan merger media senilai Rp 139.78 triliun ($8,5 miliar) dengan Walt Disney dan kini fokus untuk menarik perhatian bisnis kecil agar beriklan di Indian Premier League (IPL), liga kriket paling berharga di dunia. Untuk mencapai tujuan ini, Reliance, perusahaan yang dimiliki Ambani, mengadakan seminar di tujuh kota di India dan menawarkan paket iklan dengan harga mulai dari Rp 279.56 ribu ($17.000) . Mereka juga menggunakan penelitian tentang cara kerja otak untuk menunjukkan bahwa iklan mereka lebih menarik dibandingkan dengan iklan di platform lain seperti Google.

Namun, investasi besar dalam hak siar IPL dan acara kriket lainnya, yang mencapai hampir Rp 164.45 triliun ($10 miliar) , memberikan tekanan finansial pada perusahaan. Reliance berusaha untuk meningkatkan pendapatan dari iklan digital dengan menargetkan pengguna berdasarkan usia, pendapatan, dan lokasi. Meskipun mereka menawarkan paket iklan yang lebih terjangkau, beberapa pemilik bisnis kecil merasa bahwa beriklan di platform seperti Instagram dan YouTube lebih murah. Persaingan di pasar iklan digital di India sangat ketat, terutama dengan dominasi Google dan Meta.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/indias-reliance-touts-brain-mapping-073947802.html

Analisis Kami

"Strategi Reliance menggabungkan hak siar mahal dan pendekatan data-driven ke iklan digital adalah langkah yang diperlukan dalam persaingan pasar India yang ketat, tetapi ketergantungan pada neuroscience untuk membuktikan efektivitas iklan tampaknya terlalu ambisius dan belum terbukti secara luas. Fokus utama seharusnya tetap pada pengelolaan margin dan kuantitas iklan daripada hanya kualitas engagement secara teknis."

Analisis Ahli

Uday Shankar

"Penguasaan pasar digital membutuhkan fokus kuat pada pengembangan teknologi sendiri dan adaptasi pada kebutuhan pengiklan kecil yang selama ini kurang terlayani."

Daoud Jackson

"Data penggunaan dan profit dan loss chart lebih menentukan keberhasilan dalam pasar iklan streaming dibandingkan hasil studi neuroscience."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, Reliance kemungkinan akan memperkuat dominasi digitalnya di pasar iklan India dengan mengintegrasikan teknologi neuroscience dan data pengguna untuk mengoptimalkan pendapatan dari IPL dan konten streaming lainnya.

Pertanyaan Terkait

Apa yang dilakukan Mukesh Ambani untuk meningkatkan pendapatan dari IPL?

Mukesh Ambani menargetkan bisnis kecil dan mempromosikan studi neuroscience untuk meningkatkan pendapatan dari IPL.

Mengapa Reliance mengadakan seminar tertutup untuk bisnis kecil?

Reliance mengadakan seminar tertutup untuk menarik bisnis kecil agar menjadi pengiklan IPL dengan paket iklan yang lebih terjangkau.

Apa yang menjadi fokus Reliance dalam iklan digital?

Fokus Reliance dalam iklan digital adalah memanfaatkan data pengguna untuk menawarkan iklan yang lebih terarah berdasarkan usia, pendapatan, dan lokasi pemirsa.

Mengapa Reliance mengakhiri streaming gratis IPL di JioHotstar?

Reliance mengakhiri streaming gratis IPL di JioHotstar untuk mengatasi tekanan pendapatan dan mulai memonetisasi ruang iklan.

Apa yang dikatakan Reliance tentang efektivitas iklan mereka dibandingkan dengan Google dan Meta?

Reliance mengklaim bahwa iklan mereka memiliki tingkat keterlibatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan iklan di Google dan Meta berdasarkan studi pemetaan otak.