Paramount Global melewatkan estimasi pendapatan kuartalan akibat penurunan terus-menerus pada TV kabel.
Courtesy of YahooFinance

Paramount Global melewatkan estimasi pendapatan kuartalan akibat penurunan terus-menerus pada TV kabel.

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
27 Feb 2025, 04.02 WIB
48 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Paramount Global mengalami kesulitan dalam pendapatan dari unit TV kabelnya.
  • Pertumbuhan pelanggan Paramount+ menunjukkan potensi positif meskipun ada tantangan.
  • Rencana merger dengan Skydance Media dapat menjadi langkah strategis untuk memperkuat posisi Paramount di industri hiburan.
Paramount Global mengalami penurunan pendapatan pada kuartal keempat yang tidak memenuhi harapan Wall Street, terutama karena penurunan di unit TV kabel mereka. Meskipun Paramount+ berhasil menambah 5,6 juta pelanggan baru, jauh lebih banyak dari yang diperkirakan, pendapatan total perusahaan hanya mencapai Rp 131.23 triliun ($7,98 miliar) , sementara analis mengharapkan Rp 133.20 triliun ($8,10 miliar) . Selain itu, divisi film mereka mengalami kerugian meskipun ada beberapa film sukses seperti "Gladiator II."
Perusahaan ini sangat bergantung pada pendapatan iklan, yang membuatnya rentan terhadap fluktuasi pasar. Meskipun mengalami kerugian per saham yang lebih besar dari yang diperkirakan, Paramount+ tetap menarik perhatian dengan konten baru yang menarik, seperti serial "Lioness" dan "Landman." Meskipun ada tantangan, pertumbuhan pelanggan di platform streaming mereka menunjukkan bahwa ada harapan untuk masa depan.

Artikel Serupa

Netflix Melaporkan Pendapatan Kuartal Pertama yang Kuat dan Mengubah Pelaporan PelangganYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
55 dibaca

Netflix Melaporkan Pendapatan Kuartal Pertama yang Kuat dan Mengubah Pelaporan Pelanggan

Paramount, YouTube TV capai kesepakatan, menghindari pemadaman CBSYahooFinance
Bisnis
4 bulan lalu
106 dibaca

Paramount, YouTube TV capai kesepakatan, menghindari pemadaman CBS

Saluran Paramount, termasuk CBS dan Nickelodeon, akan hilang dari YouTube TV.Reuters
Bisnis
4 bulan lalu
138 dibaca

Saluran Paramount, termasuk CBS dan Nickelodeon, akan hilang dari YouTube TV.

Saluran Paramount, termasuk CBS dan Nickelodeon, akan menghilang dari YouTube TV.YahooFinance
Bisnis
4 bulan lalu
105 dibaca

Saluran Paramount, termasuk CBS dan Nickelodeon, akan menghilang dari YouTube TV.

'Wicked' mendukung pendapatan kuat Comcast, mengurangi kerugian pelanggan broadband.YahooFinance
Bisnis
4 bulan lalu
154 dibaca

'Wicked' mendukung pendapatan kuat Comcast, mengurangi kerugian pelanggan broadband.

Streaming menghasilkan keuntungan pada tahun 2024. Kekhawatiran terbesar Wall Street adalah apakah momentum ini dapat bertahan.YahooFinance
Bisnis
4 bulan lalu
143 dibaca

Streaming menghasilkan keuntungan pada tahun 2024. Kekhawatiran terbesar Wall Street adalah apakah momentum ini dapat bertahan.