Courtesy of YahooFinance
Inflasi Melambat dan Pengeluaran Turun, Apa Dampaknya ke Ekonomi AS?
28 Feb 2025, 21.34 WIB
175 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Inflasi menunjukkan tanda-tanda mereda, tetapi pengeluaran konsumen mengalami penurunan yang signifikan.
- Kebijakan ekonomi dan tarif yang diusulkan oleh Donald Trump dapat mempengaruhi sentimen konsumen dan harga.
- Data dari Bureau of Economic Analysis memberikan wawasan penting tentang kondisi ekonomi AS saat ini.
Laporan terbaru menunjukkan bahwa ukuran inflasi yang disukai oleh Federal Reserve, yaitu indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) inti, menunjukkan sedikit perbaikan. Indeks ini naik 0,3% dari bulan Desember dan 2,6% dari tahun lalu, yang merupakan kenaikan tahunan terkecil sejak awal 2021. Namun, pengeluaran konsumen mengalami penurunan 0,5%, penurunan terbesar dalam hampir empat tahun, terutama karena cuaca dingin yang ekstrem dan penurunan pembelian kendaraan. Hal ini menimbulkan kekhawatiran tentang daya tahan ekonomi AS ke depan.
Meskipun ada penurunan pengeluaran, laporan ini memberikan sedikit harapan terkait inflasi, setelah beberapa laporan sebelumnya menunjukkan tekanan harga yang meningkat. Para ekonom memperingatkan bahwa jika tekanan harga terus berlanjut dan kebijakan baru seperti tarif impor diterapkan, hal ini bisa mempengaruhi pengeluaran konsumen lebih lanjut. Selain itu, harapan inflasi jangka panjang kini berada di level tertinggi dalam hampir 30 tahun, yang menunjukkan kekhawatiran masyarakat tentang kenaikan harga di masa depan.
--------------------
Analisis Kami: Data menunjukkan konsumen AS mulai berhati-hati dalam pengeluaran mereka, yang menandakan risiko perlambatan ekonomi lebih lanjut jika tren ini berlanjut. Meskipun inflasi melambat, ketidakpastian politik dan kebijakan tarif masih menjadi ancaman yang dapat menggagalkan pemulihan stabil.
--------------------
Analisis Ahli:
Stuart Paul: Pertumbuhan pendapatan tenaga kerja melambat yang mungkin menjadi hambatan bagi pendapatan pribadi di masa depan, namun faktor inflasi yang bergerak menuju target 2% mendukung pandangan adanya potensi pemotongan suku bunga Federal Reserve setelah periode penyesuaian.
Gregory Daco: Penurunan pengeluaran layanan yang cukup terasa menyiratkan bahwa konsumen mungkin lebih berhati-hati dan ini bisa menjadi tanda awal perubahan pola pengeluaran di 2025.
--------------------
What's Next: Federal Reserve kemungkinan besar akan menahan kenaikan suku bunga dan berpotensi melakukan pemotongan suku bunga setelah melihat kontraksi pengeluaran dan perlambatan inflasi.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/us-spending-drops-cold-weather-143440116.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/us-spending-drops-cold-weather-143440116.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) bulan Januari?A
Indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) naik 0,3% dari bulan Desember dan 2,6% dari tahun lalu.Q
Mengapa pengeluaran konsumen mengalami penurunan yang signifikan?A
Pengeluaran konsumen mengalami penurunan 0,5% karena cuaca dingin yang ekstrem dan penurunan pembelian kendaraan bermotor.Q
Apa yang dikatakan Gregory Daco tentang perilaku konsumen di masa depan?A
Gregory Daco menyatakan bahwa konsumen mungkin menjadi lebih berhati-hati di tahun 2025.Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap laporan PCE yang baru dirilis?A
Pasar saham S&P 500 dibuka lebih rendah dan imbal hasil Treasury turun setelah laporan dirilis.Q
Apa dampak dari kebijakan tarif yang dijanjikan oleh Donald Trump?A
Kebijakan tarif yang dijanjikan oleh Donald Trump dapat menyebabkan kekhawatiran akan kenaikan harga di kalangan konsumen.