Courtesy of InterestingEngineering

China Tingkatkan Pengawasan Laut China Selatan dengan Drone Canggih WZ-9

03 Mar 2025, 20.56 WIB

205 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Penerapan WZ-9 meningkatkan kemampuan pengawasan Tiongkok di Laut China Selatan.
WZ-9 dirancang untuk melawan teknologi stealth, yang menjadi tantangan bagi superioritas udara AS.
Keberadaan WZ-9 di Hainan Island memperkuat posisi strategis Tiongkok di kawasan tersebut.

China telah mengerahkan drone pengintai jarak jauh paling canggihnya, WZ-9 Divine Eagle, ke Laut China Selatan. Penempatan drone ini meningkatkan kemampuan pengawasan China di wilayah tersebut, dan telah terkonfirmasi melalui citra satelit bahwa drone ini berada di Pangkalan Udara Ledong di Pulau Hainan. WZ-9 dirancang untuk melacak dan melawan teknologi stealth, yang menjadi tantangan besar bagi superioritas udara AS. Dengan beroperasi dari Hainan, drone ini dapat memantau pergerakan militer di Selat Taiwan dan daerah-daerah yang diperebutkan di sepanjang perbatasan China.

WZ-9 Divine Eagle adalah drone dengan desain dua fuselage yang dilengkapi dengan sistem radar canggih untuk mendeteksi pesawat stealth, kapal perang, dan kapal selam dari jarak jauh. Kehadirannya di Laut China Selatan menimbulkan kekhawatiran strategis bagi AS dan sekutunya, yang mungkin akan mempercepat pengembangan teknologi pertahanan baru untuk menghadapi ancaman ini. Dengan teknologi mutakhir dan jangkauan operasional yang panjang, WZ-9 akan memainkan peran penting dalam strategi militer China di masa depan.

--------------------

Analisis Kami: Penempatan WZ-9 Divine Eagle menunjukkan keseriusan China dalam menantang dominasi militer AS di Laut China Selatan dengan teknologi pengintai canggih. Ini bukan hanya soal alat pengawasan, tapi juga penguatan strategi geopolitik yang dapat mengubah dinamika keamanan regional secara signifikan.

--------------------

Analisis Ahli:

Michael Pillsbury: Penempatan drone ini merupakan lompatan strategis yang memperkuat kemampuan pengawasan China dan memaksa AS untuk meninjau kembali keunggulan militernya di kawasan.

Toshi Yoshihara: WZ-9 mengindikasikan pendekatan baru China dalam perang elektronik dan pengawasan, yang menuntut respons adaptif dari militer AS dan sekutu.

--------------------

What's Next: AS dan sekutunya kemungkinan akan mempercepat pengembangan teknologi kontra-elektronik dan stealth untuk menghadapi kemampuan pelacakan drone WZ-9, sehingga perlombaan teknologi militer di kawasan Asia-Pasifik akan meningkat.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/military/china-wz-9-drone-deployed