Courtesy of Reuters

ispace Jepang Siapkan Pendaratan Bulan Kedua Setelah Gagal Tahun Lalu

04 Mar 2025, 08.00 WIB

336 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

ispace akan melakukan percobaan kedua untuk mendarat di bulan pada 6 Juni.
Firefly Aerospace berhasil mendarat di bulan dengan spacecraft Blue Ghost.
Intuitive Machines juga meluncurkan pendarat bulan baru bernama Athena.

Perusahaan eksplorasi bulan Jepang, ispace, mengumumkan bahwa pendarat Resilience mereka akan mencoba mendarat di bulan pada pukul 4:24 pagi waktu setempat pada 6 Juni (1924 GMT pada 5 Juni). Ini adalah upaya kedua setelah percobaan pertama mereka gagal pada April 2023. Pendaratan ini mengikuti keberhasilan pendaratan pesawat luar angkasa Blue Ghost milik Firefly Aerospace dari Amerika Serikat, yang diluncurkan bersama Resilience pada Januari lalu.

Selain itu, perusahaan Amerika lainnya, Intuitive Machines, juga baru saja meluncurkan pendarat bulan kedua mereka yang bernama Athena dan berencana untuk mendarat dalam beberapa hari ke depan. Upaya-upaya ini menunjukkan kemajuan dalam eksplorasi luar angkasa, terutama dalam misi ke bulan.

Referensi:
[1] https://www.reuters.com/technology/space/japans-ispace-eyes-second-moon-landing-attempt-june-6-2025-03-04/

Analisis Ahli

Dr. Hanae Suzuki, Astronom Jepang

"Keberhasilan misi pendaratan adalah tonggak sejarah penting bagi eksplorasi bulan, khususnya untuk negara-negara Asia yang memasuki kompetisi ini. Percobaan kedua ispace menunjukkan tekad dan kemajuan teknologi yang patut diapresiasi."

Prof. James Mitchell, Ahli Antariksa AS

"Keterlibatan perusahaan swasta dalam pendaratan bulan menandai perubahan paradigma eksplorasi luar angkasa. Namun, risiko kegagalan tetap besar dan akan menjadi pembelajaran penting untuk misi berikutnya."

Analisis Kami

"Keberhasilan misi pendaratan bulan oleh perusahaan swasta seperti ispace menandai era baru di mana eksplorasi antariksa tidak hanya menjadi monopoli negara besar. Namun, tantangan teknis dan biaya yang besar masih menjadi penghalang utama, sehingga kolaborasi dan inovasi harus terus ditingkatkan agar misi-misi ini bisa berhasil berkesinambungan."

Prediksi Kami

Jika ispace berhasil dalam percobaan kedua ini, akan meningkatkan posisi Jepang sebagai pemain kunci dalam eksplorasi bulan dan mendorong lebih banyak misi internasional serta komersial ke bulan dalam beberapa tahun ke depan.