Akses Bank Sulit, Industri Kripto AS Hadapi Tuduhan Diskriminasi Serius
Courtesy of Wired

Akses Bank Sulit, Industri Kripto AS Hadapi Tuduhan Diskriminasi Serius

18 Feb 2025, 12.33 WIB
94 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Industri cryptocurrency menghadapi tantangan besar dalam mendapatkan layanan perbankan di AS.
  • Ada dugaan konspirasi pemerintah untuk memutus akses perusahaan crypto ke sistem perbankan.
  • Perubahan kebijakan dan investigasi dapat mempengaruhi cara bank berinteraksi dengan perusahaan crypto di masa depan.
Austin Federa, yang bekerja di Solana Foundation, mengalami kesulitan saat mencoba mendapatkan hipotek dari HSBC karena pekerjaannya di industri cryptocurrency. Bank tersebut meminta Federa untuk meninggalkan pekerjaannya agar bisa mendapatkan pinjaman, yang membuatnya bingung. Banyak orang di industri crypto juga mengalami masalah serupa, di mana bank menolak memberikan layanan keuangan karena kekhawatiran tentang risiko yang terkait dengan cryptocurrency.
Di bawah pemerintahan Joe Biden, beberapa anggota industri crypto mengklaim bahwa ada konspirasi untuk mempersulit akses mereka ke layanan perbankan, yang disebut "Operation Chokepoint 2.0." Meskipun tidak ada bukti kuat tentang konspirasi ini, beberapa anggota Kongres mulai menyelidiki masalah ini. Sementara itu, Federa akhirnya mendapatkan hipotek dari Citizens Bank dan merasa ada perubahan positif dalam cara bank memperlakukan perusahaan crypto setelah adanya perhatian dari pemerintah.
Referensi:
[1] https://wired.com/story/operation-chokepoint-20-crypto-debanking-conspiracy/

Analisis Ahli

Paul Grewal
"Regulasi informal yang menekan bank untuk enggan melayani industri kripto sudah seperti pengawasan berlebihan yang melelahkan, membuat bank memilih mundur demi kemudahan operasional."
Jerome Powell
"Bank dapat melayani pelanggan kripto asalkan memahami risiko yang ada, dan tidak ada larangan resmi untuk menolak layanan berdasarkan sektor tersebut."
Mercedes Tunstall
"Kekhawatiran nyata soal pencucian uang dan risiko fraud adalah alasan utama bank enggan melayani bisnis kripto, bukan karena konspirasi."

Analisis Kami

"Fenomena debanking di industri kripto mencerminkan ketakutan berlebihan dan kurangnya pemahaman regulator dan bank terhadap teknologi baru yang berpotensi merevolusi sistem keuangan. Meski tidak ada konspirasi resmi yang terbukti, tekanan informal dan risiko reputasi memang mendorong bank untuk menghindari sektor ini, sehingga solusi regulator yang lebih terbuka dan jelas sangat dibutuhkan."

Prediksi Kami

Jika investigasi kongres terus berjalan dan tekanan publik meningkat, bisa jadi regulasi baru akan diterapkan untuk memastikan bank tidak melakukan diskriminasi terhadap bisnis kripto, sehingga akses layanan keuangan industri ini akan membaik di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi dengan Austin Federa saat mengajukan hipotek?
A
Austin Federa mengalami kesulitan dalam mendapatkan hipotek dari HSBC karena pekerjaannya di industri cryptocurrency.
Q
Mengapa HSBC menolak memberikan hipotek kepada Austin Federa?
A
HSBC menolak memberikan hipotek kepada Austin Federa karena alasan yang berkaitan dengan keterlibatannya di sektor crypto.
Q
Apa itu Operation Chokepoint 2.0?
A
Operation Chokepoint 2.0 adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan dugaan konspirasi pemerintah AS untuk memutus akses industri crypto ke layanan perbankan.
Q
Siapa yang terlibat dalam investigasi mengenai debanking di industri crypto?
A
Investigasi mengenai debanking di industri crypto melibatkan anggota Kongres dan eksekutif dari perusahaan crypto seperti Caitlin Long.
Q
Apa dampak dari penolakan bank terhadap perusahaan crypto?
A
Penolakan bank terhadap perusahaan crypto dapat menghambat akses mereka ke layanan keuangan yang penting, mempengaruhi operasional dan pertumbuhan mereka.