'Titan garam': dinosaurus raksasa berusia 78 juta tahun ditemukan di Argentina
Courtesy of InterestingEngineering

'Titan garam': dinosaurus raksasa berusia 78 juta tahun ditemukan di Argentina

06 Mar 2025, 19.25 WIB
61 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Chadititan calvoi adalah spesies titanosaur baru yang ditemukan di Patagonia.
  • Fosil yang ditemukan menunjukkan adanya ekosistem yang kaya meskipun di lingkungan yang kering.
  • Penemuan ini menambah pemahaman tentang keragaman dinosaurus dan kehidupan purba di Patagonia.
Sebuah dinosaurus baru yang ditemukan bernama Chadititan calvoi, yang berarti "raksasa dari garam," memiliki panjang sekitar 7 meter dan hidup 78 juta tahun yang lalu di Argentina. Dinosaurus ini termasuk dalam kelompok titanosaur yang dikenal sebagai "raksasa lembut" dan merupakan herbivora kecil dengan tubuh ramping dan anggota tubuh yang halus. Penemuan fosilnya di dekat dataran garam di Patagonia juga mengungkapkan banyak fosil hewan lain, seperti siput, ikan, dan kura-kura, yang menunjukkan bahwa meskipun daerah tersebut kering, ada ekosistem unik di sekitar kolam kecil yang dikelilingi oleh pohon palem.
Fosil-fosil yang ditemukan menunjukkan bahwa ekosistem di Patagonia sangat berbeda dari tempat lain di dunia pada waktu itu. Misalnya, jumlah fosil kura-kura yang ditemukan sangat tinggi, mencapai lebih dari 90% dari semua temuan, sementara di tempat lain, kura-kura biasanya tidak lebih dari 50%. Penelitian ini membantu ilmuwan memahami lebih baik tentang kehidupan di Patagonia menjelang akhir era dinosaurus, sebelum kepunahan massal yang terjadi sekitar 66 juta tahun yang lalu.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa nama spesies dinosaurus yang baru ditemukan?
A
Nama spesies dinosaurus yang baru ditemukan adalah Chadititan calvoi.
Q
Di mana Chadititan calvoi ditemukan?
A
Chadititan calvoi ditemukan di Argentina, dekat dataran garam di Patagonia.
Q
Apa yang membuat ekosistem di Patagonia unik?
A
Ekosistem di Patagonia unik karena memiliki jumlah fosil kura-kura yang sangat tinggi dibandingkan dengan situs lain di Eropa dan Amerika Utara.
Q
Apa yang ditemukan bersama fosil Chadititan?
A
Bersama fosil Chadititan, ditemukan juga fosil siput, ikan, dan kura-kura.
Q
Siapa yang memimpin penelitian tentang Chadititan?
A
Penelitian tentang Chadititan dipimpin oleh Diego Pol, seorang paleontolog dari National Geographic.

Artikel Serupa

Asal Usul Tyrannosaurus Rex: Nenek Moyang Asia dan Perjalanan BesarnyaInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
108 dibaca

Asal Usul Tyrannosaurus Rex: Nenek Moyang Asia dan Perjalanan Besarnya

Jackpot ganda: Australia menemukan megaraptor tertua bersama dengan fosil dinosaurus baru.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
149 dibaca

Jackpot ganda: Australia menemukan megaraptor tertua bersama dengan fosil dinosaurus baru.

Amazon, Sahara mungkin menyimpan fosil dinosaurus dari lebih dari 230 juta tahun yang lalu.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
138 dibaca

Amazon, Sahara mungkin menyimpan fosil dinosaurus dari lebih dari 230 juta tahun yang lalu.

Di mana dinosaurus pertama kali berevolusi? Para ilmuwan memiliki jawabannya.Reuters
Sains
4 bulan lalu
147 dibaca

Di mana dinosaurus pertama kali berevolusi? Para ilmuwan memiliki jawabannya.

Fosil dinosaurus yang hilang sejak Perang Dunia II dinamai spesies baru yang hidup 95 juta tahun yang lalu.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
158 dibaca

Fosil dinosaurus yang hilang sejak Perang Dunia II dinamai spesies baru yang hidup 95 juta tahun yang lalu.

Fosil dinosaurus yang hilang sejak Perang Dunia II diungkap sebagai spesies baru yang hidup 95 juta tahun yang lalu.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
173 dibaca

Fosil dinosaurus yang hilang sejak Perang Dunia II diungkap sebagai spesies baru yang hidup 95 juta tahun yang lalu.