Courtesy of YahooFinance
Dana Investasi Global Beralih ke Pasar Uang dan Obligasi karena Ketegangan Perdagangan
07 Mar 2025, 17.28 WIB
97 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Investor mencari keamanan di dana pasar uang akibat ketegangan perdagangan.
- Dana ekuitas AS mengalami penurunan signifikan dalam inflow.
- Permintaan untuk dana obligasi dan emas tetap kuat di tengah ketidakpastian ekonomi.
Pada minggu yang berakhir pada 5 Maret, dana pasar uang global mengalami lonjakan besar dalam aliran dana karena investor mencari keamanan setelah Amerika Serikat meningkatkan perang dagangnya dengan mengenakan tarif tinggi pada impor dari Kanada, Meksiko, dan China. Investor memasukkan sekitar Rp 1.01 quadriliun ($61,32 miliar) ke dalam dana pasar uang global, setelah sebelumnya juga ada aliran masuk sebesar Rp 650.40 triliun ($39,55 miliar) . Sementara itu, dana ekuitas global mengalami penurunan, dengan hanya mendapatkan aliran masuk sebesar Rp 48.84 triliun ($2,97 miliar) . Dana ekuitas AS mengalami penarikan sebesar Rp 156.89 triliun ($9,54 miliar) , sementara dana ekuitas Eropa dan Asia justru mendapatkan aliran masuk yang kuat.
Di sisi lain, dana obligasi global terus diminati, dengan aliran masuk bersih mencapai Rp 279.89 triliun ($17,02 miliar) selama minggu tersebut. Dana obligasi jangka pendek menarik Rp 105.25 triliun ($6,4 miliar) , jumlah terbesar sejak awal Januari. Sektor komoditas juga menunjukkan tren positif, di mana dana emas dan logam mulia menerima aliran masuk sebesar Rp 20.06 triliun ($1,22 miliar) . Namun, dana energi mengalami penjualan bersih sebesar Rp 1.87 triliun ($114 juta) . Selain itu, dana ekuitas pasar berkembang dan dana obligasi juga mencatatkan aliran masuk yang positif selama beberapa minggu berturut-turut.
--------------------
Analisis Kami: Kenaikan dana masuk ke pasar uang dan obligasi menandakan investor sedang menghindari risiko akibat ketegangan ekonomi global yang meningkat. Perusahaan dan sektor teknologi yang sebelumnya diminati kini menghadapi pengurangan aliran dana karena ketidakpastian kebijakan perdagangan semakin besar.
--------------------
Analisis Ahli:
Mohamed El-Erian: Dalam situasi ketegangan perdagangan seperti ini, saya memprediksi investor akan tetap mengutamakan portofolio yang lebih defensif sambil menunggu kejelasan dalam negosiasi perdagangan global.
--------------------
What's Next: Investor kemungkinan akan terus mencari keamanan di pasar uang dan obligasi karena ketidakpastian akibat perang dagang masih berlanjut, sementara permintaan untuk saham berisiko tinggi bisa menurun dalam jangka pendek.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/inflows-global-money-market-funds-102852887.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/inflows-global-money-market-funds-102852887.html