Courtesy of YahooFinance
Investor Asia Tingkatkan Perdagangan Saham AS di Luar Jam Pasar, Tren 24 Jam Makin Kuat
13 Mar 2025, 08.10 WIB
266 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Perdagangan saham di luar jam pasar semakin populer di kalangan investor Asia.
- Kebiasaan media sosial Donald Trump berkontribusi pada peningkatan perdagangan setelah jam pasar.
- Bursa saham global sedang mempertimbangkan untuk memperpanjang jam perdagangan untuk memenuhi permintaan investor internasional.
Investor di Asia semakin aktif melakukan perdagangan saham AS di luar jam pasar normal tahun lalu, menurut data dari platform perdagangan. Volume perdagangan di platform Blue Ocean Technologies, yang sebagian besar kliennya berasal dari Asia, meningkat empat kali lipat pada tahun 2024. Peningkatan ini dipicu oleh kebutuhan investor untuk merespons berita makro, seperti pengumuman kebijakan dari Beijing yang mempengaruhi kinerja saham China di AS. Selain itu, kebiasaan mantan Presiden Donald Trump yang sering menggunakan media sosial juga mendorong pergeseran ke perdagangan di luar jam.
Namun, perdagangan di luar jam pasar memiliki risiko, karena likuiditasnya masih rendah dibandingkan dengan perdagangan saat jam pasar AS. Hal ini berarti bahwa perbedaan antara harga beli dan jual bisa lebih besar. Beberapa bursa global, seperti Nasdaq dan Cboe, sedang mencoba untuk memperpanjang jam perdagangan, menunjukkan pentingnya investor di luar AS. Permintaan untuk perdagangan di luar jam juga meningkat di kalangan investor ritel dan institusi di Asia.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/hours-trading-us-stocks-picked-011045060.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/hours-trading-us-stocks-picked-011045060.html
Analisis Kami
"Perubahan menuju perdagangan 24 jam menunjukkan bagaimana globalisasi dan teknologi mendorong pasar modal untuk lebih responsif dan terhubung, terutama bagi investor Asia yang merupakan pemain penting. Namun, tanpa peningkatan likuiditas dan regulasi yang memadai, aktivitas perdagangan di luar jam pasar bisa menjadi ladang risiko besar dan volatilitas tinggi."
Analisis Ahli
Fabian Rijlaarsdam
"Ada pergeseran mindset investor menuju perdagangan 24/5 atau 24/7 yang mencerminkan kebutuhan akan kecepatan dan responsivitas atas berita dan informasi terbaru."
Louis Navellier
"Perdagangan di luar jam pasar adalah seperti 'Wild West' karena likuiditas yang rendah, yang bisa berbahaya bagi investor jika tidak hati-hati."
Prediksi Kami
Dalam beberapa tahun ke depan, perdagangan saham 24 jam akan menjadi standar global dengan lebih banyak bursa menyesuaikan jam operasionalnya, meskipun tantangan likuiditas dan risiko spread yang melebar akan tetap menjadi masalah yang harus diatasi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan perdagangan saham di Asia pada tahun lalu?A
Perdagangan saham di Asia meningkat, terutama di luar jam pasar normal.Q
Apa yang menyebabkan peningkatan perdagangan setelah jam pasar di kalangan investor Asia?A
Peningkatan ini disebabkan oleh kebutuhan untuk merespons berita makro dan pengumuman kebijakan dari Beijing.Q
Apa risiko yang terkait dengan perdagangan setelah jam pasar?A
Risiko termasuk likuiditas yang rendah dan spread yang lebih lebar antara harga beli dan jual.Q
Apa rencana Nasdaq dan Cboe Global Markets terkait jam perdagangan?A
Nasdaq dan Cboe Global Markets berencana untuk menawarkan perdagangan saham selama 24 jam.Q
Siapa yang mempengaruhi perilaku perdagangan saham melalui media sosial?A
Donald Trump mempengaruhi perilaku perdagangan saham melalui kebiasaan media sosialnya.