Courtesy of CoinDesk
Fed Memotong Suku Bunga Sebesar 25 Basis Poin, Harga Bitcoin Mencapai Rekor Saat Powell Mengatakan Kemenangan Trump 'Tidak Berpengaruh' pada Kebijakan
08 Nov 2024, 02.09 WIB
125 dibaca
Share
Federal Reserve Amerika Serikat baru saja menurunkan suku bunga acuan sebesar 0,25% menjadi antara 4,5% dan 4,75%. Keputusan ini diambil karena kondisi pasar tenaga kerja yang mulai membaik dan tingkat pengangguran yang tetap rendah, meskipun inflasi masih sedikit tinggi. Selain itu, Bank of England dan Riksbank Swedia juga melakukan pemotongan suku bunga. Ketua Fed, Jerome Powell, menyatakan bahwa hasil pemilihan presiden tidak akan mempengaruhi kebijakan Fed dalam waktu dekat.
Setelah pengumuman tersebut, harga bitcoin mencapai rekor tertinggi baru, dan indeks saham di AS juga mengalami kenaikan. Meskipun ada harapan bahwa Fed akan menghentikan penurunan suku bunga pada pertemuan mendatang, kemungkinan tersebut menurun sedikit. Powell juga menegaskan bahwa dia tidak akan mengundurkan diri jika diminta oleh presiden terpilih, dan pemecatannya tidak diperbolehkan oleh hukum.
Sumber: https://www.coindesk.com/markets/2024/11/07/fed-cuts-rates-by-25-basis-points-bitcoin-price-at-record-ahead-of-powells-first-speech-since-trump-win/
Artikel Serupa
Bisnis
4 bulan lalu
171 dibaca
Fed Menahan Suku Bunga, Melihat Pertumbuhan yang Lebih Lambat dan Inflasi yang Lebih Tinggi.
Finansial
4 bulan lalu
131 dibaca
Bitcoin menguji Rp 1.48 miliar ($90K) saat Fed menahan diri dari pemotongan suku bunga.
Finansial
6 bulan lalu
189 dibaca
Powell Mengatakan Fed Tidak Perlu Terburu-buru untuk Menurunkan Suku Bunga
Finansial
6 bulan lalu
250 dibaca
The Fed kemungkinan akan mempertahankan suku bunga tetap sambil menunggu lebih banyak data dan kejelasan mengenai kebijakan Trump.
Finansial
6 bulan lalu
173 dibaca
Federal Reserve diperkirakan akan mempertahankan suku bunga meskipun Trump meminta pemotongan.
Finansial
7 bulan lalu
183 dibaca
The Fed diperkirakan akan menggabungkan pemotongan suku bunga dengan pandangan hawkish untuk tahun 2025.
Finansial
8 bulan lalu
117 dibaca