Courtesy of Axios
Ikhtisar 15 Detik
- Keputusan Trump untuk tidak menegakkan larangan TikTok menciptakan ketidakpastian di pasar.
- Pesaing TikTok mungkin enggan untuk menggugat karena risiko politik dan dampak pada pengguna.
- Oracle berpotensi memainkan peran penting dalam masa depan TikTok di AS.
Ketika Presiden Trump mengeluarkan perintah eksekutif untuk tidak menegakkan larangan TikTok selama 75 hari, banyak yang berpendapat bahwa ini melanggar hukum yang mengharuskan penjualan aplikasi tersebut. Namun, hingga saat ini, tidak ada yang menggugat keputusan tersebut, meskipun banyak keluhan terhadap perintah eksekutif Trump lainnya. Hal ini penting karena kurangnya litigasi bisa memberi Trump lebih banyak dorongan untuk memperpanjang masa hidup TikTok, bahkan jika belum ada kesepakatan yang jelas.
Para pesaing TikTok, seperti Meta dan Snap, mungkin menjadi pihak yang paling mungkin untuk menggugat, tetapi mereka khawatir bahwa jika larangan TikTok berhasil, hal itu bisa memberi alasan bagi pemerintah lain untuk melarang aplikasi media sosial di negara mereka. Selain itu, anggota legislatif yang mendukung undang-undang penjualan juga cenderung diam, baik karena dukungan mereka kepada Trump maupun karena mereka memiliki masalah lain yang lebih mendesak. Saat ini, Oracle muncul sebagai pemain dalam proses penjualan, tetapi lebih sebagai mitra teknologi daripada pemegang saham mayoritas.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Trump terkait larangan TikTok?A
Trump mengeluarkan perintah eksekutif untuk tidak menegakkan larangan TikTok selama 75 hari.Q
Mengapa tidak ada litigasi terhadap keputusan Trump?A
Tidak ada litigasi karena risiko lebih besar daripada imbalan bagi pesaing TikTok.Q
Siapa pesaing utama TikTok yang mungkin terlibat dalam litigasi?A
Pesaing utama TikTok yang mungkin terlibat adalah Meta dan Snap.Q
Apa peran Oracle dalam proses divestiture TikTok?A
Oracle terlibat sebagai mitra teknologi dalam proses divestiture TikTok.Q
Kapan perpanjangan saat ini untuk TikTok berakhir?A
Perpanjangan saat ini untuk TikTok berakhir pada 5 April.