Ilmuwan memutar lapisan ultr tipis untuk menyetel superkonduktivitas untuk teknologi kuantum.
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Ilmuwan memutar lapisan ultr tipis untuk menyetel superkonduktivitas untuk teknologi kuantum.

InterestingEngineering
Dari InterestingEngineering
20 Maret 2025 pukul 18.52 WIB
124 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Penelitian ini menunjukkan cara baru untuk mengontrol superkonduktivitas dengan memutar lapisan material.
  • Celah superkonduktor dapat dipengaruhi secara selektif berdasarkan energi elektron.
  • Temuan ini dapat membuka jalan untuk teknologi yang lebih efisien dan inovatif di masa depan.
Superkonduktivitas adalah fenomena di mana beberapa bahan dapat menghantarkan listrik tanpa hambatan pada suhu yang sangat rendah, yaitu mendekati nol mutlak (-273°C). Ini berarti tidak ada energi yang hilang dalam bentuk panas saat listrik mengalir. Penelitian terbaru oleh tim ilmuwan dari RIKEN Center di Jepang menemukan cara untuk mengontrol superkonduktivitas dengan memutar lapisan tipis bahan secara atomik. Mereka menggunakan bahan niobium diselenida yang diletakkan di atas graphene dan mengubah sudut putar antara kedua bahan tersebut untuk melihat bagaimana hal ini mempengaruhi sifat superkonduktor.
Menariknya, saat memutar lapisan-lapisan tersebut, para peneliti menemukan bahwa perubahan pada celah superkonduktor membentuk pola yang mirip dengan kelopak bunga, yang tidak sesuai dengan struktur atom alami dari bahan tersebut. Temuan ini menunjukkan bahwa interaksi antara lapisan yang diputar menghasilkan efek yang unik. Penelitian ini tidak hanya meningkatkan pemahaman kita tentang sistem superkonduktor, tetapi juga dapat membantu dalam pengembangan teknologi efisien energi dan komputasi kuantum di masa depan.

Rangkuman Berita Serupa

Para ilmuwan menyarankan batas atas untuk superkonduktivitas pada suhu ruangan.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
104 dibaca

Para ilmuwan menyarankan batas atas untuk superkonduktivitas pada suhu ruangan.

Superkonduktor nikel baru China berfungsi di atas ambang -387°F pada tekanan normal.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
122 dibaca

Superkonduktor nikel baru China berfungsi di atas ambang -387°F pada tekanan normal.

Ilmuwan Tiongkok mengungkapkan potensi terobosan dalam penggunaan superkonduktor.SCMP
Sains
2 bulan lalu
136 dibaca

Ilmuwan Tiongkok mengungkapkan potensi terobosan dalam penggunaan superkonduktor.

Ilmuwan Tiongkok menciptakan material superkonduktor baru yang berbasis nikel.SCMP
Sains
2 bulan lalu
77 dibaca

Ilmuwan Tiongkok menciptakan material superkonduktor baru yang berbasis nikel.

Superkonduktor nikel 'tak konvensional' menggembirakan para fisikawanNatureMagazine
Sains
2 bulan lalu
44 dibaca

Superkonduktor nikel 'tak konvensional' menggembirakan para fisikawan

Keadaan kuantum yang belum pernah terlihat sebelumnya yang ditemukan dalam graphene dapat memajukan komputasi.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
54 dibaca

Keadaan kuantum yang belum pernah terlihat sebelumnya yang ditemukan dalam graphene dapat memajukan komputasi.