Courtesy of YahooFinance
Dolar Australia Diprediksi Menguat Berkat Kebijakan Suku Bunga Ketat dan Stimulus China
24 Mar 2025, 02.43 WIB
93 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Dolar Australia berpotensi mengalami kenaikan pertama sejak 2020.
- Stimulus dari China dapat memberikan dorongan positif bagi ekonomi Australia.
- Kebijakan perdagangan AS di bawah Trump dapat mempengaruhi nilai dolar dan pertumbuhan ekonomi.
Dolar Australia diperkirakan akan mengalami kenaikan tahunan pertama sejak 2020, didorong oleh suku bunga tinggi dari bank sentral dan harapan stimulus ekonomi dari China. Beberapa bank, seperti Westpac dan Bank of America, memprediksi bahwa dolar Australia bisa mencapai 68 sen pada bulan Desember, yang berarti kenaikan sekitar 8,4% dari posisi saat ini. Kenaikan ini juga didukung oleh kebijakan Bank Sentral Australia yang berhati-hati dalam menurunkan suku bunga, serta pengaruh positif dari stimulus yang dijanjikan oleh China, mitra dagang terbesar Australia.
Namun, dolar Australia mungkin tetap mengalami volatilitas karena kebijakan perdagangan agresif dari Presiden Donald Trump yang dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi AS. Meskipun dolar AS telah turun 3% tahun ini, para analis percaya bahwa ada kemungkinan pergeseran besar dalam nilai dolar AS, yang dapat membuka peluang bagi dolar Australia untuk menguat lebih lanjut. Beberapa data ekonomi penting dari Asia juga akan dirilis dalam minggu ini, yang dapat mempengaruhi pergerakan mata uang.
--------------------
Analisis Kami: Kebijakan suku bunga tinggi RBA mencerminkan fokus pada penanggulangan inflasi yang berlarut, dan hal ini akan menarik investor untuk melihat dolar Australia sebagai aset yang menarik dalam jangka menengah. Namun, ketidakpastian dari kebijakan perdagangan AS dan ketegangan global akan menyebabkan fluktuasi jangka pendek yang signifikan.
--------------------
Analisis Ahli:
Oliver Levingston: Pemulihan dolar Australia akan didorong oleh depresiasi dolar AS terlebih dahulu, kemudian dampak stimulasi China di paruh kedua 2025.
Andrew Ticehurst: Nilai tukar dolar Australia saat ini sedikit di bawah nilai wajar berdasarkan harga komoditas dan perbedaan suku bunga, sehingga ada ruang untuk penguatan lebih lanjut.
Richard Franulovich: Regime shift terhadap dolar AS akan membuka peluang penguatan berkelanjutan bagi dolar Australia.
--------------------
What's Next: Dolar Australia kemungkinan akan mengalami volatilitas tinggi hingga mencapai penguatan signifikan akhir tahun 2025 akibat kombinasi kebijakan moneter Australia yang ketat dan dukungan stimulus dari China, sementara dolar AS cenderung melemah karena kebijakan fiskal dan perdagangan yang agresif dari AS.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/aussie-dollar-snap-losing-streak-194347218.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/aussie-dollar-snap-losing-streak-194347218.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diprediksi tentang nilai dolar Australia hingga Desember?A
Nilai dolar Australia diprediksi akan mencapai 68 sen hingga Desember.Q
Mengapa dolar Australia diperkirakan akan menguat?A
Dolar Australia diperkirakan akan menguat karena suku bunga yang tinggi dan stimulus dari China.Q
Apa peran Reserve Bank of Australia dalam mendukung dolar Australia?A
Reserve Bank of Australia mendukung dolar Australia dengan tidak memasuki siklus penurunan suku bunga.Q
Bagaimana kebijakan perdagangan Trump mempengaruhi ekonomi AS?A
Kebijakan perdagangan Trump dapat melemahkan pertumbuhan ekonomi AS dan nilai dolar.Q
Apa dampak stimulus China terhadap ekonomi Australia?A
Stimulus China diharapkan dapat meningkatkan permintaan untuk barang-barang Australia.