Courtesy of InterestingEngineering

MIT Mengontrol Gerakan Sel Bintang Laut dengan Cahaya untuk Masa Depan Medis

24 Mar 2025, 17.43 WIB

126 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Penelitian ini menunjukkan potensi penggunaan cahaya untuk mengontrol gerakan sel dengan presisi tinggi.
Temuan tentang sistem eksitabilitas dapat membuka jalan untuk pemahaman lebih dalam tentang pengembangan embrio dan penyembuhan.
Penelitian ini memberikan cetak biru untuk merancang sel sintetis yang dapat diprogram untuk aplikasi di bidang biomedis.

Penelitian terbaru dari MIT menemukan cara untuk mengendalikan gerakan sel menggunakan cahaya. Mereka menggunakan sel telur bintang laut sebagai model untuk mempelajari perilaku sel. Dengan memodifikasi gen sel agar memiliki enzim yang sensitif terhadap cahaya, para peneliti dapat mengarahkan gerakan sel seperti kontraksi dan perubahan bentuk dari lingkaran menjadi kotak. Penemuan ini membantu kita memahami bagaimana sel-sel hidup dapat mengatur diri dan berkembang.

Salah satu temuan menarik adalah adanya "ambang eksitabilitas" dalam sistem respons sel. Dengan menerapkan cahaya pada satu titik di sel, jika konsentrasi enzim cukup tinggi, dapat memicu kontraksi besar pada seluruh sel. Penelitian ini memberikan dasar untuk merancang sel sintetis yang dapat diprogram, sehingga peneliti dapat mengubah bentuk sel sesuai kebutuhan untuk aplikasi medis di masa depan. Hasil penelitian ini dipublikasikan di jurnal Nature Physics.

--------------------

Analisis Kami: Temuan ini membuka era baru dalam biologi sintetik di mana manipulasi langsung terhadap gerakan sel kini dapat dilakukan dengan presisi tinggi. Namun, masih banyak tantangan dalam menerjemahkan model ini ke organisme lebih kompleks dan aplikasi klinis yang nyata.

--------------------

Analisis Ahli:

Nikta Fakhri: Penggunaan teknologi peka cahaya adalah terobosan untuk memahami prinsip dasar bagaimana sistem hidup mengorganisasi diri dan membentuk bentuk secara real-time.

--------------------

What's Next: Pada masa depan, teknologi ini akan memungkinkan pembuatan sel sintetis yang dapat diatur dengan cahaya untuk mempercepat penyembuhan jaringan dan pengobatan yang lebih presisi dalam biomedis.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/mit-shape-shifting-starfish-cells