Courtesy of Reuters

Startup luar angkasa Jerman menunda peluncuran roket dari Norwegia.

24 Mar 2025, 19.47 WIB

67 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Peluncuran roket Spectrum oleh Isar Aerospace ditunda karena cuaca buruk.
Roket ini dirancang untuk meluncurkan satelit kecil dan menengah.
Peluncuran pertama Spectrum diharapkan menjadi tonggak sejarah bagi peluncuran orbital di Eropa.

Startup Jerman, Isar Aerospace, mengumumkan bahwa mereka telah menunda peluncuran roket Spectrum dari Norwegia karena kondisi cuaca yang buruk. Peluncuran ini bertujuan untuk menjadi penerbangan orbital pertama yang berasal dari Eropa, di mana beberapa negara seperti Swedia dan Inggris juga ingin berpartisipasi dalam pasar peluncuran satelit yang terus berkembang. Isar Aerospace menyatakan bahwa mereka sedang mencari jendela peluncuran baru setelah peluncuran pertama dibatalkan karena angin yang tidak menguntungkan.

Roket Spectrum direncanakan lepas landas dari Andøya Spaceport di Norwegia dan dirancang untuk membawa satelit kecil hingga menengah dengan berat maksimum satu ton. Namun, pada penerbangan perdananya, roket ini tidak akan membawa muatan. Perusahaan juga memperingatkan bahwa peluncuran awal ini mungkin gagal dan beberapa percobaan mungkin diperlukan untuk mencapai orbit.

Sumber: https://www.reuters.com/science/german-space-startup-postpones-rocket-launch-norway-2025-03-24/

Pertanyaan Terkait

Mengapa peluncuran roket Spectrum ditunda?

Peluncuran roket Spectrum ditunda karena kondisi cuaca yang tidak menguntungkan.

Apa tujuan dari roket Spectrum?

Tujuan dari roket Spectrum adalah untuk menjadi penerbangan orbital pertama dari Eropa.

Dari mana roket Spectrum akan diluncurkan?

Roket Spectrum akan diluncurkan dari Andoeya Spaceport di Norwegia.

Apa yang diharapkan dari peluncuran pertama Spectrum?

Diharapkan peluncuran pertama Spectrum akan berhasil, meskipun ada kemungkinan kegagalan.

Apa yang dikatakan Isar Aerospace tentang kemungkinan kegagalan peluncuran?

Isar Aerospace memperingatkan bahwa peluncuran awal mungkin berakhir dengan kegagalan dan lebih banyak percobaan mungkin diperlukan untuk mencapai orbit.