Bradley Tusk Beralih ke Equity-for-Services untuk Bantu Startup Atasi Regulasi
Courtesy of TechCrunch

Bradley Tusk Beralih ke Equity-for-Services untuk Bantu Startup Atasi Regulasi

27 Mar 2025, 00.15 WIB
69 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Bradley Tusk beralih dari modal ventura tradisional ke firma ekuitas untuk layanan.
  • Startup perlu navigasi kebijakan dan regulasi untuk berhasil di sektor teknologi.
  • Pemungutan suara mobile adalah salah satu inisiatif penting yang didorong oleh Tusk.
Bradley Tusk, seorang pendiri dan mitra pengelola Tusk Venture Partners, mengatakan bahwa dunia modal ventura sudah "hampir mati" selama empat tahun terakhir. Alih-alih mengumpulkan dana baru, Tusk memutuskan untuk kembali ke akarnya dengan meluncurkan perusahaan yang menawarkan ekuitas sebagai imbalan untuk layanan, yang bertujuan membantu startup tahap awal menghadapi kebijakan dan regulasi teknologi.
Dalam sebuah wawancara di podcast Equity, Tusk berbicara tentang perubahannya dari modal ventura tradisional ke model ekuitas untuk layanan, kapan sebaiknya mengambil risiko untuk meminta maaf daripada izin, dan mengapa ia berkomitmen untuk memperluas penggunaan pemungutan suara melalui ponsel. Podcast ini diproduksi oleh Theresa Loconsolo dan dapat didengarkan di berbagai platform seperti Apple Podcasts dan Spotify.
--------------------
Analisis Kami: Perubahan Bradley Tusk ini menunjukkan bahwa model pendanaan tradisional perlu beradaptasi dengan dinamika regulasi dan teknologi yang cepat berubah. Pendekatan equity-for-services tidak hanya relevan tetapi juga dapat menjadi solusi efektif untuk membantu startup bertahan dan berkembang dalam lingkungan yang seringkali kompleks dan membingungkan.
--------------------
Analisis Ahli:
Marc Andreessen: Pendekatan yang menggabungkan layanan dengan investasi modal adalah evolusi alami dalam ekosistem startup yang harus beradaptasi dengan tantangan regulasi dan pasar.
Mary Meeker: Mengintegrasikan kebijakan dan layanan langsung dengan pendanaan bisa mempercepat pertumbuhan startup serta mengurangi hambatan birokrasi.
--------------------
What's Next: Metode equity-for-services akan semakin populer di kalangan startup karena kebutuhan untuk menghadapi regulasi yang kian ketat sambil tetap berkembang secara cepat.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/podcast/bradley-tusk-says-vc-is-dead-but-the-fixer-in-him-is-just-getting-started/

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Bradley Tusk?
A
Bradley Tusk adalah co-founder dan managing partner dari Tusk Venture Partners.
Q
Apa yang dilakukan Tusk Venture Partners?
A
Tusk Venture Partners adalah perusahaan modal ventura yang berinvestasi di startup teknologi.
Q
Mengapa Tusk memutuskan untuk tidak mengumpulkan dana keempat?
A
Tusk memutuskan untuk tidak mengumpulkan dana keempat karena ingin kembali ke akarnya dan meluncurkan firma baru.
Q
Apa itu firma ekuitas untuk layanan yang diluncurkan Tusk?
A
Firma ekuitas untuk layanan yang diluncurkan Tusk bertujuan untuk membantu startup dalam navigasi kebijakan dan regulasi teknologi.
Q
Apa fokus utama Tusk dalam membantu startup?
A
Fokus utama Tusk adalah membantu startup dalam mengatasi tantangan kebijakan dan mempromosikan pemungutan suara mobile.

Artikel Serupa

Pengaruh Budaya Startup Silicon Valley dalam Kebijakan dan Demokrasi ASTechCrunch
Bisnis
2 bulan lalu
120 dibaca

Pengaruh Budaya Startup Silicon Valley dalam Kebijakan dan Demokrasi AS

Investor Ritel Merajai Pasar Sekunder, Apakah Ini Kesempatan atau Risiko?TechCrunch
Finansial
3 bulan lalu
121 dibaca

Investor Ritel Merajai Pasar Sekunder, Apakah Ini Kesempatan atau Risiko?

Bagaimana AI Membantu Bisnis Bertahan di Tengah Ketidakpastian GlobalTechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
61 dibaca

Bagaimana AI Membantu Bisnis Bertahan di Tengah Ketidakpastian Global

Kodiak Robotics Tetap Go Public Lewat SPAC di Tengah Pasar IPO yang SulitTechCrunch
Finansial
4 bulan lalu
82 dibaca

Kodiak Robotics Tetap Go Public Lewat SPAC di Tengah Pasar IPO yang Sulit

Mark Goldberg dan Chemistry: Masa Depan Investasi Fokus di Dunia FintechTechCrunch
Finansial
4 bulan lalu
56 dibaca

Mark Goldberg dan Chemistry: Masa Depan Investasi Fokus di Dunia Fintech

Mengapa Silicon Valley Bukan Satu-satunya Pilihan Startup SuksesTechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
89 dibaca

Mengapa Silicon Valley Bukan Satu-satunya Pilihan Startup Sukses