Courtesy of YahooFinance
Kebangkrutan 23andMe: Waspada Privasi Data DNA Pelanggan Terancam
25 Mar 2025, 23.17 WIB
154 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kebangkrutan 23andMe menimbulkan kekhawatiran tentang privasi data genetik pengguna.
- Pengguna didorong untuk menghapus akun mereka sebagai langkah perlindungan terhadap potensi penyalahgunaan data.
- Perlunya undang-undang yang lebih ketat untuk melindungi data genetik yang sensitif.
Jaksa Agung New York, Letitia James, mengingatkan pelanggan 23andMe untuk melindungi data pribadi mereka setelah perusahaan pengujian DNA itu mengajukan kebangkrutan. Banyak pengguna yang khawatir tentang bagaimana data mereka akan dikelola oleh pemilik baru, sehingga mereka mulai menghapus akun mereka sebagai langkah pencegahan. 23andMe, yang memiliki lebih dari 15 juta pelanggan, menyediakan informasi tentang asal-usul dan risiko genetik penyakit, tetapi juga menjual data genetik kepada perusahaan lain.
Meskipun 23andMe menyatakan bahwa kebangkrutan tidak akan mempengaruhi cara mereka menyimpan dan melindungi data pelanggan, ada kekhawatiran tentang perlindungan data di masa depan. Para ahli menyarankan agar pengguna lebih berhati-hati karena data genetik bersifat permanen dan sulit untuk dilindungi setelah bocor. Jaksa Agung California juga mendorong pelanggan untuk menghapus data genetik mereka karena situasi keuangan perusahaan yang tidak stabil.
--------------------
Analisis Kami: Situasi kebangkrutan 23andMe membuka celah besar bagi risiko penyalahgunaan data genetika pelanggan, dan ini menunjukkan bahwa perlindungan hukum saat ini belum cukup memadai. Perlunya regulasi yang lebih ketat sangat mendesak untuk menghindari potensi pelanggaran privasi yang bisa berdampak jangka panjang bagi individu.
--------------------
Analisis Ahli:
Adrianus Warmenhoven: Data genetika adalah aset bernilai tinggi dan ketika perusahaan bangkrut, data ini bisa dijual sehingga berpotensi membahayakan privasi pengguna.
I. Glenn Cohen: Hukum tidak cukup jelas apakah pembeli baru harus memberikan hak opt-out kepada konsumen terkait data mereka, sehingga kemungkinan akan ada proses hukum yang rumit.
Robert Klitzman: Data DNA bersifat permanen dan berbeda dengan data keuangan yang bisa diganti; regulasi yang jauh lebih baik diperlukan untuk perlindungan data ini.
--------------------
What's Next: Banyak pelanggan kemungkinan akan menghapus data mereka dan tindakan hukum dapat meningkat untuk melindungi privasi genetik, sementara regulator mungkin meninjau dan memperketat aturan terkait pengelolaan data genetika oleh perusahaan-perusahaan sejenis.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/york-attorney-general-urges-23andme-161730642.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/york-attorney-general-urges-23andme-161730642.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan 23andMe baru-baru ini?A
23andMe baru-baru ini mengajukan kebangkrutan akibat penurunan permintaan untuk layanan mereka.Q
Mengapa pengguna 23andMe disarankan untuk menghapus akun mereka?A
Pengguna disarankan untuk menghapus akun mereka karena kekhawatiran tentang pengelolaan data oleh pemilik baru.Q
Apa yang dikatakan Letitia James tentang data pengguna?A
Letitia James menyarankan pengguna untuk mengamankan data mereka dan mengubah preferensi pengaturan akun jika perlu.Q
Apa risiko yang terkait dengan data genetik menurut para ahli?A
Para ahli menyatakan bahwa data genetik adalah informasi yang sangat sensitif dan tidak dapat diubah, sehingga perlindungan hukum yang lebih baik diperlukan.Q
Bagaimana 23andMe mengelola data pengguna setelah kebangkrutan?A
23andMe menyatakan bahwa proses kebangkrutan tidak akan mempengaruhi cara mereka menyimpan dan melindungi data pengguna.