Courtesy of NatureMagazine
Kebangkrutan 23andMe: Risiko dan Harapan untuk Data DNA Jutaan Orang
31 Mar 2025, 07.00 WIB
128 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- 23andMe menghadapi kebangkrutan dan berencana menjual database genetiknya.
- Ada kekhawatiran tentang privasi dan penggunaan data genetik di bawah kepemilikan baru.
- Penelitian genetik dapat terpengaruh jika akses ke data tidak dilanjutkan oleh pemilik baru.
23andMe, sebuah perusahaan yang terkenal di Silicon Valley, telah mengajukan kebangkrutan dan berencana untuk menjual asetnya, termasuk database genetik yang berisi informasi DNA dari sekitar 15 juta orang di seluruh dunia. Banyak orang yang menggunakan layanan ini untuk mengetahui asal-usul genetik mereka dan sekitar 80% dari mereka setuju agar data genetik mereka digunakan untuk penelitian. Namun, dengan penjualan ini, ada kekhawatiran tentang bagaimana data genetik tersebut akan digunakan oleh pemilik baru.
Para peneliti berharap bahwa pemilik baru akan tetap memberikan akses ke data ini untuk penelitian, karena data tersebut sangat berharga untuk memahami kesehatan manusia. Namun, ada juga kekhawatiran bahwa perusahaan baru bisa mengubah kebijakan privasi dan memungkinkan akses data oleh perusahaan asuransi atau lembaga penegak hukum, yang saat ini tidak diperbolehkan.
Meskipun 23andMe menyatakan bahwa pemilik baru harus mematuhi kebijakan privasi yang ada, ada kemungkinan bahwa kebijakan tersebut bisa diubah. Ini membuat banyak orang merasa tidak nyaman, dan beberapa ahli bioetika menyarankan agar konsumen yang khawatir sebaiknya menghapus akun mereka untuk melindungi informasi pribadi mereka.
--------------------
Analisis Kami: Kebangkrutan sebuah perusahaan yang mengelola data genetik sebesar 23andMe membuka peluang sekaligus risiko besar untuk keamanan data pribadi dan kemajuan ilmu pengetahuan. Penting bagi regulator dan pembeli potensial untuk menetapkan batas ketat terkait perlindungan data agar tidak merugikan para konsumen dan peneliti.
--------------------
Analisis Ahli:
Rachel Freathy: Kehilangan akses ke database ini bisa memperlambat kemajuan riset genetika yang sangat bergantung pada data besar dan beragam.
Amy Maguire: Meski kekhawatiran ada, pelanggan yang awas masih memiliki opsi untuk melindungi data mereka dengan menghapus akun.
Prince: Data genetik adalah sangat sensitif dan tak tergantikan, jadi harus ada kontrol ketat agar tidak disalahgunakan terutama oleh asuransi dan penegak hukum.
--------------------
What's Next: Jika database 23andMe berhasil dibeli oleh perusahaan dengan fokus komersial tanpa prioritas riset dan privasi, kekhawatiran terhadap penyalahgunaan data dan hilangnya akses terbuka untuk penelitian ilmiah akan meningkat signifikan.
Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-01004-3
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-01004-3
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan 23andMe?A
23andMe telah mengajukan kebangkrutan dan berencana untuk menjual asetnya, termasuk database genetik yang besar.Q
Mengapa ada kekhawatiran tentang penjualan data genetik?A
Ada kekhawatiran bahwa data genetik individu dapat disalahgunakan oleh pemilik baru, termasuk oleh perusahaan asuransi atau lembaga penegak hukum.Q
Siapa Rachel Freathy dan apa perannya?A
Rachel Freathy adalah seorang genetika yang menggunakan data 23andMe untuk penelitian tentang hubungan genetik dengan berat lahir.Q
Apa yang dikatakan Amy Maguire tentang privasi data?A
Amy Maguire menyatakan bahwa konsumen harus berhati-hati dan mungkin lebih baik untuk menghapus akun mereka jika mereka khawatir tentang privasi data.Q
Apa yang bisa terjadi jika lembaga penegak hukum mendapatkan akses ke database 23andMe?A
Jika lembaga penegak hukum mendapatkan akses, mereka bisa mencari kecocokan dengan sampel DNA dari tempat kejadian perkara, yang dapat mengakibatkan penyelidikan terhadap individu yang memberikan DNA.