Courtesy of YahooFinance
General Motors Turun Tajam di Tengah Ancaman Tarif Impor Mobil Baru Trump
28 Mar 2025, 16.10 WIB
185 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- General Motors mengalami penurunan saham akibat tarif baru yang diumumkan oleh Donald Trump.
- JP Morgan menurunkan peringkat saham General Motors sebagai respons terhadap tarif yang akan diberlakukan.
- Artikel ini menunjukkan bahwa ada saham lain, khususnya di sektor AI, yang mungkin lebih menjanjikan dibandingkan dengan General Motors.
Pada hari Kamis, pasar saham Wall Street mengalami penurunan lagi, dipicu oleh pengumuman tarif baru dari Presiden Donald Trump terhadap impor AS. Indeks Nasdaq turun 0,53 persen, diikuti oleh Dow Jones yang turun 0,37 persen, dan S&P 500 yang turun 0,33 persen. Penurunan ini terutama dipengaruhi oleh kinerja produsen mobil setelah Trump mengumumkan tarif 25 persen untuk semua kendaraan yang diimpor mulai 2 April.
Salah satu perusahaan yang terkena dampak adalah General Motors Inc. (NYSE:GM), yang mengalami penurunan sebesar 7,36 persen, berakhir di harga Rp 77.62 juta ($47,20) per saham. Investor menjual saham GM karena kekhawatiran akan biaya tarif yang tinggi, yang diperkirakan mencapai antara Rp 172.67 triliun ($10,5 miliar) hingga Rp 213.78 triliun ($13 miliar) . JP Morgan bahkan menurunkan perkiraan harga saham GM dari Rp 1.05 triliun ($64 m) enjadi Rp 871.59 ribu ($53) .
Meskipun GM memiliki potensi sebagai investasi, penulis artikel ini percaya bahwa beberapa saham AI mungkin menawarkan peluang yang lebih baik untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu yang lebih singkat. Artikel ini juga menyebutkan bahwa GM berada di urutan kesembilan dalam daftar perusahaan yang mengalami penurunan terburuk pada hari Kamis.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/why-general-motors-inc-gm-091048475.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/why-general-motors-inc-gm-091048475.html
Analisis Kami
"Kebijakan tarif impor ini memang memberikan tekanan besar bagi perusahaan otomotif yang kuat secara global seperti GM, yang harus menghadapi peningkatan biaya produksi dan risiko margin menurun. Dalam kondisi ini, investor cenderung mencari peluang yang lebih stabil dan cepat tumbuh seperti saham AI, yang menawarkan prospek pertumbuhan lebih agresif di tengah ketidakpastian ekonomi."
Analisis Ahli
JP Morgan
"Menurunkan target harga GM karena memperkirakan perusahaan menghadapi beban tarif antara $10,5 hingga $13 miliar yang dapat menggerus keuntungan."
Prediksi Kami
Penurunan saham produsen mobil seperti GM kemungkinan akan berlanjut jika tarif impor tetap diterapkan, sementara investor akan mengalihkan perhatian pada sektor teknologi dan AI sebagai alternatif investasi yang lebih menguntungkan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan penurunan saham General Motors?A
Penurunan saham General Motors disebabkan oleh pengumuman tarif 25 persen pada kendaraan impor oleh Presiden Donald Trump.Q
Siapa yang mengumumkan tarif baru pada kendaraan impor?A
Donald Trump adalah yang mengumumkan tarif baru pada kendaraan impor.Q
Apa dampak dari tarif tersebut terhadap General Motors?A
Dampak dari tarif tersebut dapat menyebabkan biaya tambahan antara $10,5 miliar hingga $13 miliar bagi General Motors.Q
Apa yang dilakukan JP Morgan terkait saham General Motors?A
JP Morgan menurunkan peringkat saham General Motors dari $64 menjadi $53 per saham.Q
Mengapa artikel ini membandingkan General Motors dengan saham AI?A
Artikel ini membandingkan General Motors dengan saham AI karena penulis percaya bahwa beberapa saham AI memiliki potensi pengembalian yang lebih tinggi.