Courtesy of YahooFinance

Bagaimana Apple (AAPL) Menonjol di Tengah Saham Mega-Cap yang Menguat Minggu Ini

30 Mar 2025, 02.58 WIB

123 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Apple Inc. tetap menjadi pilihan investasi meskipun mengalami penurunan harga.
Valuasi saham saat ini lebih solid dibandingkan dengan masa gelembung dot-com.
Perkembangan AI dapat memberikan peluang baru bagi perusahaan seperti Apple untuk meningkatkan produk dan layanan mereka.

Artikel ini membahas tentang saham-saham besar yang sedang mendapatkan momentum bullish, termasuk Apple Inc. (NASDAQ:AAPL). Pasar saham, khususnya indeks S&P 500, menunjukkan perbaikan setelah beberapa waktu mengalami tekanan akibat ketidakpastian yang disebabkan oleh perang tarif. Meskipun saham mega-cap seperti Apple mengalami penurunan harga sekitar 10% dalam sebulan terakhir, banyak investor melihat ini sebagai kesempatan untuk membeli saham yang berpotensi naik kembali.

Apple adalah perusahaan yang memproduksi dan memasarkan berbagai produk teknologi seperti iPhone, iPad, dan Mac. Meskipun sahamnya dianggap mahal, laporan dari Morgan Stanley menunjukkan bahwa Apple berada dalam posisi yang baik untuk bertahan di tengah resesi ekonomi. Selain itu, Apple juga berinvestasi dalam teknologi kecerdasan buatan (AI), yang dapat meningkatkan produk mereka di masa depan.

Meskipun AAPL berada di urutan ketujuh dalam daftar saham mega-cap yang mendapatkan momentum bullish, penulis artikel ini percaya bahwa beberapa saham AI lainnya mungkin menawarkan potensi keuntungan yang lebih besar dalam waktu yang lebih singkat. Mereka mendorong investor untuk mempertimbangkan saham AI yang lebih terjangkau namun menjanjikan.

--------------------

Analisis Kami: Apple adalah perusahaan yang sangat kuat dengan ekosistem yang luas, memberikan kestabilan relatif walaupun pasar sedang volatile. Namun, valuasi saham yang tinggi menuntut investor untuk lebih berhati-hati dan mungkin mencari alternatif dengan potensi pertumbuhan AI yang lebih agresif dan harga lebih terjangkau.

--------------------

Analisis Ahli:

Morgan Stanley: Apple termasuk di antara perusahaan yang memiliki posisi baik untuk bertahan dalam kondisi resesi ekonomi, meskipun valuasinya tetap tinggi.

--------------------

What's Next: Apple kemungkinan akan kembali menguat karena dukungan dari ekosistem besar dan inovasi AI yang sedang dikembangkan, namun investor jangka panjang perlu mempertimbangkan valuasi tinggi sebelum memutuskan investasi.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/apple-inc-aapl-mega-cap-195823989.html

Pertanyaan Terkait

Apa yang dibahas dalam artikel ini?

Artikel ini membahas tentang saham mega cap yang mendapatkan momentum bullish, dengan fokus pada Apple Inc.

Mengapa saham mega cap seperti Apple Inc. menarik bagi investor?

Saham mega cap menarik bagi investor karena mereka memiliki potensi untuk pulih dan memberikan keuntungan dalam jangka panjang.

Apa yang menyebabkan penurunan nilai saham dalam sebulan terakhir?

Penurunan nilai saham disebabkan oleh ketidakpastian pasar yang dipicu oleh perang tarif dan faktor ekonomi lainnya.

Bagaimana Apple Inc. beradaptasi dengan perkembangan AI?

Apple Inc. beradaptasi dengan perkembangan AI dengan mempertimbangkan penambahan fitur Visual Intelligence pada produk seperti smartwatch dan AirPods.

Apa yang menjadi fokus utama bagi investor saat ini?

Fokus utama bagi investor saat ini adalah mencari saham yang undervalued dan memiliki potensi pertumbuhan, terutama dalam sektor teknologi dan AI.