Courtesy of SCMP
Blackstone dan Investor Non-China Jadi Calon Pembeli TikTok Sebelum Deadline AS
31 Mar 2025, 09.48 WIB
61 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- TikTok menghadapi tekanan untuk menjual operasinya di AS kepada pembeli non-Cina.
- Blackstone dan pemegang saham non-Cina lainnya berkolaborasi untuk mengajukan tawaran untuk TikTok.
- Batas waktu yang ditetapkan oleh pemerintah AS menambah urgensi dalam proses penjualan TikTok.
Sebuah kelompok yang terdiri dari pemegang saham non-Cina Blackstone dan ByteDance telah muncul sebagai calon pembeli utama untuk TikTok. Presiden AS, Donald Trump, mengatakan bahwa kesepakatan untuk menjual aplikasi video pendek yang digunakan oleh 170 juta orang Amerika itu harus tercapai sebelum batas waktu yang ditetapkan pada hari Sabtu. Jika TikTok tidak menemukan pembeli non-Cina, aplikasi tersebut akan menghadapi larangan di AS karena alasan keamanan nasional.
Trump telah menetapkan batas waktu pada 5 April untuk TikTok menemukan pembeli, dan dia menyatakan bahwa ada banyak calon pembeli yang tertarik. Dia ingin melihat TikTok tetap beroperasi di AS. TikTok sendiri belum memberikan komentar mengenai situasi ini.
Menurut laporan, perusahaan ekuitas swasta Blackstone sedang mempertimbangkan untuk melakukan investasi kecil di operasi TikTok di AS. Blackstone sedang berdiskusi untuk bergabung dengan pemegang saham non-Cina lainnya, seperti Susquehanna International Group dan General Atlantic, untuk memberikan modal baru dalam tawaran untuk bisnis TikTok di AS. Kelompok ini kini menjadi calon terdepan dalam proses pembelian.
--------------------
Analisis Kami: Ini adalah langkah strategis yang menunjukkan bagaimana geopolitik memengaruhi dunia teknologi dan investasi global. Meskipun tekanan terhadap TikTok kuat, peluang bagi investor non-China untuk mengambil alih bisnis ini sangat besar dan bisa menjadi bukti bagaimana pasar menyesuaikan diri dengan regulasi ketat.
--------------------
Analisis Ahli:
Klaus Schwab: Kehadiran investor global seperti Blackstone menunjukkan bahwa sektor teknologi harus adaptif terhadap dinamika politik internasional yang cepat berubah.
Sheryl Sandberg: Kerjasama antara shareholder non-China dan Blackstone penting untuk menjaga kelangsungan TikTok dan membuktikan bahwa bisnis teknologi global tetap mungkin berkembang di bawah pengawasan ketat.
--------------------
What's Next: Jika kesepakatan pembelian TikTok oleh kelompok non-China tercapai sebelum batas waktu, TikTok kemungkinan akan terus beroperasi di AS tanpa larangan, sementara jika tidak berhasil, aplikasi tersebut bisa dilarang dan pengguna di AS kehilangan akses.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3304512/trump-hints-tiktok-sale-deal-april-5-deadline?module=top_story&pgtype=section
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3304512/trump-hints-tiktok-sale-deal-april-5-deadline?module=top_story&pgtype=section
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan TikTok terkait dengan ByteDance?A
TikTok sedang dalam proses mencari pembeli non-Cina karena tekanan dari pemerintah AS.Q
Siapa yang menjadi pembeli potensial untuk TikTok?A
Pembeli potensial untuk TikTok termasuk Blackstone dan pemegang saham non-Cina lainnya seperti Susquehanna International Group dan General Atlantic.Q
Apa batas waktu yang ditetapkan oleh Trump untuk penjualan TikTok?A
Trump menetapkan batas waktu 5 April untuk TikTok menemukan pembeli non-Cina atau menghadapi larangan di AS.Q
Mengapa TikTok perlu mencari pembeli non-Cina?A
TikTok perlu mencari pembeli non-Cina untuk menghindari larangan yang didasarkan pada alasan keamanan nasional.Q
Apa peran Blackstone dalam proses ini?A
Blackstone sedang mempertimbangkan untuk melakukan investasi minoritas di operasi TikTok dan bergabung dengan pemegang saham non-Cina lainnya.