Courtesy of YahooFinance

Star Entertainment Batalkan Refinancing ARp 15.46 triliun ($940 Juta) , Cari Solusi Baru dengan Bally's

02 Apr 2025, 06.34 WIB

103 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Star Entertainment menghadapi tantangan keuangan yang serius dan mencari solusi refinancing.
Proposal refinancing dengan Salter Brothers Capital telah ditarik karena ketidakmampuan memenuhi syarat tertentu.
Bally's Corp sedang menjajaki kemungkinan untuk mengambil alih Star Entertainment melalui paket recapitalisasi.

Star Entertainment, perusahaan kasino dari Australia, mengumumkan bahwa proposal refinancing mereka dengan Salter Brothers Capital senilai hingga ARp 15.46 triliun ($940 juta) telah dibatalkan. Perusahaan ini mengalami kesulitan keuangan dan menyatakan bahwa beberapa syarat yang diperlukan untuk proposal tersebut tidak dapat dipenuhi tepat waktu. Salah satu masalah utama adalah tidak terpenuhinya persyaratan dari pemberi pinjaman terkait hak keamanan atas aset non-permainan.

Setelah pembatalan tersebut, Star Entertainment kini sedang menjajaki solusi refinancing dengan Bally's Corp, sebuah grup kasino dari Amerika Serikat. Mereka sedang mempertimbangkan paket recapitalisasi sebesar ARp 4.11 triliun ($250 juta) yang bisa memberikan kontrol mayoritas kepada Bally's Corp atas perusahaan ini. Langkah ini diambil untuk menghindari kemungkinan administrasi sukarela dan meningkatkan likuiditas perusahaan dalam jangka menengah.

Perusahaan yang sedang kesulitan ini juga belum bisa melaporkan hasil setengah tahunan mereka karena belum ada proposal refinancing yang sesuai. Mereka mengingatkan bahwa ada ketidakpastian yang signifikan mengenai kemampuan perusahaan untuk terus beroperasi di masa depan.

--------------------

Analisis Kami: Situasi Star Entertainment menunjukkan betapa pentingnya manajemen keuangan yang hati-hati dan kontrol risiko bagi perusahaan yang bergerak di bidang kasino dengan operasi besar dan kompleks. Kegagalan memenuhi persyaratan pemberi pinjaman dari Santer Brothers menunjukkan tantangan nyata dalam dunia pembiayaan korporasi, dan kerja sama dengan Bally's bisa menjadi jalan keluar, meskipun dengan konsekuensi kehilangan kontrol signifikan.

--------------------

Analisis Ahli:

Shivangi Lahiri (reporter Reuters): Analisis yang mendalam menunjukkan risiko likuiditas yang tinggi dan pentingnya restrukturisasi utang dalam bisnis kasino yang bergejolak.

Alan Barona (editor Reuters): Penarikan proposal refinancing menandakan ketidakpastian besar di sektor hiburan kasino dan perlunya strategi finansial baru yang lebih realistis.

--------------------

What's Next: Jika kerja sama dengan Bally's Corp sukses, Star Entertainment mungkin akan mendapatkan suntikan modal yang sangat dibutuhkan dan terhindar dari risiko administrasi sukarela, tetapi perusahaan kemungkinan harus rela kehilangan kendali mayoritas.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/australias-star-fails-secure-salter-233410788.html