Courtesy of CNBCIndonesia

Pemerintah Alokasikan 2.000 Rumah Subsidi untuk Mitra Pengemudi Gojek 2025

Mengalokasikan rumah subsidi kepada masyarakat berpenghasilan rendah, termasuk mitra pengemudi ojek online, agar mereka dapat memiliki rumah yang layak.

08 Apr 2025, 19.17 WIB

109 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Program rumah subsidi ditujukan untuk masyarakat berpenghasilan rendah, termasuk mitra pengemudi ojek online.
Gojek berkolaborasi dengan pemerintah untuk mendukung akses perumahan bagi mitra mereka.
Kriteria penerima rumah subsidi sedang diperbarui untuk mencerminkan kondisi terkini.

Jakarta, Indonesia - Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), mengalokasikan 2.000 unit rumah subsidi untuk mitra pengemudi ojek online dari Gojek. Langkah ini merupakan bagian dari upaya menyediakan rumah yang tepat sasaran bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Menteri PKP, Maruarar Sirait, menyatakan bahwa batas penghasilan untuk keluarga yang berhak menerima rumah subsidi adalah Rp8 juta per bulan. Data kriteria penerima rumah subsidi sedang diperbarui bersama Badan Pusat Statistik (BPS) agar lebih sesuai dengan situasi terkini.

Direktur Utama Gojek, Patrick Walujo, menyambut baik inisiatif pemerintah dan menyatakan bahwa Gojek siap bekerja sama dengan Bank Tabungan Negara (BTN) dan lembaga terkait untuk mendesain skema yang lebih inklusif. Gojek sendiri telah memulai program serupa sejak 2018 melalui inisiatif Swadaya.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250408190908-37-624385/driver-gojek-dapat-jatah-rumah-subsidi-pemerintah-siapkan-2000-unit

Analisis Ahli

Maruarar Sirait

"Menyatakan pentingnya pembaruan data agar penyaluran rumah subsidi lebih tepat sasaran dan memberikan akses kepada masyarakat berpenghasilan rendah yang membutuhkan."

Patrick Walujo

"Menyambut baik dan siap mendukung program pemerintah serta bekerja sama untuk menciptakan skema kredit perumahan yang inklusif bagi mitra pengemudi Gojek."

Analisis Kami

"Program rumah subsidi yang difokuskan pada pengemudi ojek online menunjukkan langkah konkret pemerintah dalam menanggapi kebutuhan kelompok pekerja informal yang rentan. Namun, pembaruan data yang akurat dan kerja sama lintas lembaga menjadi kunci utama agar program ini bisa berjalan efektif dan tepat sasaran dalam jangka panjang."

Prediksi Kami

Dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah, Gojek, dan lembaga keuangan, akan lebih banyak pengemudi ojek online yang mampu memiliki rumah sendiri melalui program rumah subsidi yang diperbarui dan lebih inklusif.