Courtesy of Axios
Ikhtisar 15 Detik
- Pengeluaran remaja meningkat, menunjukkan kekuatan mereka dalam pengambilan keputusan belanja.
- Merek yang membangkitkan nostalgia menjadi semakin populer di kalangan Gen Z.
- Media sosial dan influencer memainkan peran penting dalam tren belanja remaja.
Amerika Serikat - Pengeluaran remaja yang dilaporkan sendiri meningkat musim semi ini dibandingkan dengan tahun 2024, menurut survei yang dilakukan oleh Piper Sandler. Survei ini melibatkan lebih dari 6,400 remaja dengan usia rata-rata 16 tahun. Remaja memainkan peran penting dalam mendorong pilihan pengeluaran rumah tangga dan mengidentifikasi tren baru.
Pengeluaran tahunan remaja mencapai Rp 39.27 juta ($2,388) , meningkat 6% dari musim semi 2024 dan 1% dari musim gugur. Pengeluaran untuk kecantikan mencapai titik tertinggi di Rp 6.15 juta ($374) , meningkat 10% dari tahun sebelumnya. Beberapa merek pakaian dan makanan teratas telah berubah dalam beberapa tahun terakhir, dengan Nike tetap menjadi merek alas kaki teratas meskipun minat dari remaja perempuan menurun.
Remaja juga menunjukkan preferensi untuk merek yang membawa nostalgia dari awal 2000-an, seperti Coach, Kate Spade, American Eagle, dan UGG. Dalam hal media sosial, Instagram adalah aplikasi yang paling banyak digunakan, diikuti oleh TikTok dan Snapchat. Amazon, Nike, dan Shein adalah situs web yang paling banyak dibeli, sementara Uber dan DoorDash mendominasi dalam layanan ridesharing dan pengiriman makanan.
--------------------
Analisis Kami: Peningkatan pengeluaran remaja ini menandakan pergeseran signifikan dalam perilaku konsumen muda yang kini semakin menentukan arah pasar. Merek yang berhasil menggabungkan elemen nostalgia dan kehadiran digital akan lebih mudah mendapatkan loyalitas dari generasi Z ini.
--------------------
Analisis Ahli:
Philip Kotler: Mengikuti perkembangan tren remaja sangat penting agar merek terus relevan, khususnya dengan pemanfaatan influencer dan platform digital yang semakin dominan dalam pengambilan keputusan pembelian.
Jean Twenge: Generasi Z menunjukkan karakteristik konsumen yang unik, mengutamakan pengalaman dan nilai emosional dari merek, bukan hanya produk fisiknya.
--------------------
What's Next: Tren pengeluaran dan preferensi merek remaja akan terus berkembang menuju pengalaman belanja yang lebih digital dan personal, dengan semakin kuatnya pengaruh media sosial dan nostalgia terhadap merek-merek tertentu.
Referensi:
[1] https://www.axios.com/2025/04/17/teen-spending-trends-sephora-nike-amazon
[1] https://www.axios.com/2025/04/17/teen-spending-trends-sephora-nike-amazon
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilaporkan tentang pengeluaran remaja pada musim semi ini?A
Pengeluaran remaja dilaporkan mencapai $2,388 pada musim semi ini, meningkat 6% dari musim semi 2024.Q
Merek apa yang tetap menjadi pilihan utama di kalangan remaja untuk sepatu?A
Nike tetap menjadi merek sepatu utama, meskipun minat dari remaja perempuan menurun di bawah 40%.Q
Apa yang menjadi tujuan utama remaja dalam belanja kecantikan?A
Tujuan utama remaja dalam belanja kecantikan adalah Sephora, Ulta, dan Bath & Body Works.Q
Bagaimana minat remaja perempuan terhadap Nike berubah?A
Minat remaja perempuan terhadap Nike menurun untuk pertama kalinya di bawah 40% sejak 2020.Q
Apa yang menjadi tren di kalangan Gen Z terkait merek dan nostalgia?A
Gen Z lebih menyukai merek yang dapat membangkitkan nostalgia bagi mereka yang remaja di awal 2000-an.Artikel Serupa
Bisnis
2 bulan lalu
76 dibaca
Pemasaran Influencer Mendominasi dengan Pengaruh Besar di Era Digital
Bisnis
3 bulan lalu
48 dibaca
Mengapa Hanya Sebagian dari Penonton Live Shopping yang Jadi Pembeli?
Bisnis
4 bulan lalu
88 dibaca
Tarif Impor AS Dorong Lonjakan Pesanan Lewat Aplikasi Belanja Cina Taobao & DHgate
Bisnis
5 bulan lalu
104 dibaca
Tarif Dagang dan Penurunan Kepercayaan Konsumen Membayangi Penjualan Pengecer AS 2025
Finansial
5 bulan lalu
88 dibaca
Kinerja Kuartal Terbaru Ritel Online: Siapa Menang dan Siapa Tertekan?
Finansial
6 bulan lalu
154 dibaca