Arch Labs Luncurkan Virtual Machine Bawa Smart Contracts ke Bitcoin
Courtesy of YahooFinance

Arch Labs Luncurkan Virtual Machine Bawa Smart Contracts ke Bitcoin

Mengembangkan ArchVM untuk memudahkan pembuatan aplikasi native di blockchain Bitcoin.

22 Apr 2025, 20.00 WIB
124 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • ArchVM bertujuan untuk mempermudah pengembangan aplikasi di blockchain Bitcoin.
  • Pendanaan Seri A sebesar $13 juta akan digunakan untuk mempercepat pengembangan ArchVM.
  • Arch Labs berencana untuk mendekentralisasikan kontrol atas ArchVM dengan mendirikan fondasi yang mendukung pengembang dan pengguna.
Amerika Serikat - Bitcoin dikenal sebagai blockchain yang lebih terdesentralisasi dan aman dibandingkan blockchain lainnya, namun sulit untuk dibangun aplikasi di atasnya. Arch Labs mencoba mengubah ini dengan meluncurkan Arch Virtual Machine (ArchVM). Perusahaan ini baru saja mengumumkan pendanaan Seri A sebesar Rp 213.78 miliar ($13 juta) yang dipimpin oleh Pantera Capital.
ArchVM diluncurkan dalam versi uji coba pada bulan November dan telah menarik lebih dari 300.000 dompet kripto serta beberapa aplikasi keuangan terdesentralisasi. ArchVM akan memudahkan penggunaan teknologi kripto untuk kepemilikan properti atau perdagangan NFT. Arch Labs berencana meluncurkan ArchVM secara publik pada awal Mei.
Arch Labs juga berencana mengurangi kontrol operasional mereka atas produk seiring pertumbuhannya dengan mendirikan sebuah yayasan. ArchVM akan memiliki token yang digunakan untuk membayar biaya transaksi di jaringan. Rootstock dan Stacks juga memiliki produk yang memungkinkan pengembang menerapkan smart contracts di blockchain Bitcoin.
--------------------
Analisis Kami: Menghadirkan virtual machine untuk Bitcoin adalah langkah revolusioner yang bisa mengubah paradigma pengembangan blockchain paling aman dan desentralisasi ini. Namun, keberhasilan ArchVM akan sangat bergantung pada kemampuannya mencapai komunitas developer dan pengguna secara luas sambil menjaga keamanan dan desentralisasi.
--------------------
Analisis Ahli:
Andreas M. Antonopoulos: Pengembangan smart contract di Bitcoin adalah tantangan besar, tetapi jika dilakukan dengan benar, ini bisa memperluas utilitas Bitcoin tanpa mengorbankan keamanan dasarnya.
Vitalik Buterin: Memberikan kemampuan smart contract ke Bitcoin bisa meningkatkan interoperabilitas antara jaringan blockchain dan memberikan pilihan tambahan bagi pengguna serta pengembang.
--------------------
What's Next: ArchVM dapat membuka era baru pengembangan aplikasi terdesentralisasi di blockchain Bitcoin, yang pada akhirnya akan meningkatkan adopsi Bitcoin sebagai platform aplikasi DeFi dan NFT, bukan hanya sebagai alat transaksi.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/exclusive-bitcoin-infrastructure-company-arch-130000937.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu ArchVM?
A
ArchVM adalah mesin virtual yang dikembangkan oleh Arch Labs untuk memfasilitasi pengembangan aplikasi di blockchain Bitcoin.
Q
Siapa yang mendanai Arch Labs dalam putaran pendanaan Seri A?
A
Arch Labs didanai oleh Pantera Capital dan Multicoin Capital dalam putaran pendanaan Seri A.
Q
Mengapa Bitcoin sulit untuk digunakan dalam aplikasi kontrak pintar?
A
Bitcoin sulit digunakan dalam aplikasi kontrak pintar karena tidak memiliki mesin virtual sendiri yang memungkinkan pengembangan kontrak pintar di blockchain-nya.
Q
Apa tujuan dari pendirian fondasi untuk ArchVM?
A
Tujuan dari pendirian fondasi untuk ArchVM adalah untuk mendekentralisasikan kontrol atas produk dan mendukung ekosistem ArchVM.
Q
Apa yang akan dilakukan dengan token yang diluncurkan bersamaan dengan ArchVM?
A
Token yang diluncurkan bersamaan dengan ArchVM akan digunakan oleh pelanggan untuk membayar biaya transaksi di jaringan.

Artikel Serupa

Altius Labs Hadirkan Teknologi Blockchain Cepat dan Terhubung untuk Masa DepanYahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
151 dibaca

Altius Labs Hadirkan Teknologi Blockchain Cepat dan Terhubung untuk Masa Depan

Ethereum dan Blockchain Lainnya Bergerak Menuju Masa Depan Keuangan TradisionalCoinDesk
Finansial
6 bulan lalu
109 dibaca

Ethereum dan Blockchain Lainnya Bergerak Menuju Masa Depan Keuangan Tradisional

Protocol Village: Pulse, Startup Teknologi Kesehatan Web3, Menutup Putaran Pra-Bibit Sebesar Rp 29.60 miliar ($1,8 Juta) CoinDesk
Finansial
9 bulan lalu
64 dibaca

Protocol Village: Pulse, Startup Teknologi Kesehatan Web3, Menutup Putaran Pra-Bibit Sebesar Rp 29.60 miliar ($1,8 Juta)

Protocol Village: Animoca Mengumumkan Pendanaan Tahap Rp 164.45 miliar ($10 Juta)  untuk Platform Konsumen Web3 MocaverseCoinDesk
Finansial
9 bulan lalu
108 dibaca

Protocol Village: Animoca Mengumumkan Pendanaan Tahap Rp 164.45 miliar ($10 Juta) untuk Platform Konsumen Web3 Mocaverse

Protokol Desa: Proyek Pengembangan Dogecoin yang Dipimpin oleh CEO Ankr Diakuisisi oleh Spirit BlockchainCoinDesk
Finansial
9 bulan lalu
202 dibaca

Protokol Desa: Proyek Pengembangan Dogecoin yang Dipimpin oleh CEO Ankr Diakuisisi oleh Spirit Blockchain

Protocol Village: Avara, Induk dari Aave dan Lens, Meluncurkan Dompet Keluarga dengan Pesan Dalam AplikasiCoinDesk
Finansial
9 bulan lalu
133 dibaca

Protocol Village: Avara, Induk dari Aave dan Lens, Meluncurkan Dompet Keluarga dengan Pesan Dalam Aplikasi