Pemanasan Global Ungkap Kehidupan Kuno dari Balik Lapisan Es
Courtesy of CNBCIndonesia

Pemanasan Global Ungkap Kehidupan Kuno dari Balik Lapisan Es

Menginformasikan tentang penemuan arkeologis yang muncul akibat pencairan es yang disebabkan oleh pemanasan global.

23 Apr 2025, 20.20 WIB
103 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Perubahan iklim membuka kembali sisa-sisa kehidupan kuno yang terkubur di bawah es.
  • Penemuan arkeologi seperti Otzi dan artefak lainnya memberikan wawasan penting tentang kehidupan manusia di masa lalu.
  • Pemanasan global yang disebabkan oleh aktivitas manusia memiliki dampak besar pada lingkungan dan penemuan sejarah.
Jakarta, Indonesia - Perubahan iklim yang semakin parah menyebabkan pencairan es di Bumi, membuka kehidupan kuno yang selama ini terkubur di bawah lapisan es. Pembakaran bahan bakar fosil menghasilkan kadar karbon dioksida dan gas rumah kaca lain di atmosfer, yang menyebabkan temperatur Bumi naik dan mencairkan es. Akibatnya, arkeolog dapat menemukan bukti kehidupan manusia dari masa lalu yang terawetkan di dalam es.
Salah satu penemuan terkenal adalah jasad manusia yang terawetkan selama ribuan tahun, dikenal sebagai Otzi, yang ditemukan di pegunungan Alpen pada 1991. Penemuan ini membawa para ilmuwan pada abad Neolitikum di Pegunungan Alpen dan meluncurkan bidang arkeologi bongkahan es. Selain itu, banyak artefak kuno yang akhirnya terlihat karena lapisan es yang mencair, termasuk bukti manusia yang berburu dan menggembalakan rusa kutub sejak 6.000 tahun lalu di Norwegia.
Penemuan lain yang signifikan adalah alat untuk melempar anak panah atau lembing yang ditemukan di Pegunungan Rocky pada tahun 2007 oleh arkeolog Craig Lee. Alat ini berasal dari 10.300 tahun lalu berdasarkan penanggalan karbon. Penemuan-penemuan ini memberikan wawasan baru tentang kehidupan manusia di masa lalu dan menunjukkan dampak nyata dari pemanasan global terhadap lingkungan kita.
Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250423121909-37-628074/tanda-kiamat-makin-dekat-dunia-lain-muncul-di-mana-mana

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan tanda-tanda 'kiamat' yang disebutkan dalam artikel?
A
Tanda-tanda 'kiamat' disebabkan oleh pemanasan global yang diakibatkan oleh pembakaran bahan bakar fosil.
Q
Siapa Otzi dan mengapa penemuannya penting?
A
Otzi adalah jasad manusia yang terawetkan selama ribuan tahun, dan penemuannya penting karena memberikan wawasan tentang kehidupan manusia di masa lalu.
Q
Apa yang ditemukan di Juvfonne dan apa signifikansinya?
A
Di Juvfonne ditemukan jejak manusia yang berburu dan menggembalakan rusa kutub, yang menunjukkan aktivitas manusia sejak 6.000 tahun lalu.
Q
Siapa Craig Lee dan apa penemuan penting yang dilakukannya?
A
Craig Lee adalah arkeolog yang menemukan artefak lapisan es tertua, yaitu alat untuk melempar anak panah yang berasal dari 10.300 tahun yang lalu.
Q
Bagaimana perubahan iklim berpengaruh pada penemuan arkeologi?
A
Perubahan iklim menyebabkan pencairan es, yang memungkinkan penemuan artefak dan sisa-sisa kehidupan kuno yang sebelumnya terkubur.

Artikel Serupa

Tengkorak 140 Ribu Tahun Ini Jadi Bukti Kawin Silang Manusia Modern dan NeanderthalCNBCIndonesia
Sains
18 hari lalu
28 dibaca

Tengkorak 140 Ribu Tahun Ini Jadi Bukti Kawin Silang Manusia Modern dan Neanderthal

Penemuan Relik Musa dan Kristus di Gereja Kuno Austria yang MenghebohkanCNBCIndonesia
Bisnis
21 hari lalu
83 dibaca

Penemuan Relik Musa dan Kristus di Gereja Kuno Austria yang Menghebohkan

Ilmuwan Ungkap Wajah Wanita 10.500 Tahun Lalu dengan DNA KunoCNBCIndonesia
Sains
29 hari lalu
41 dibaca

Ilmuwan Ungkap Wajah Wanita 10.500 Tahun Lalu dengan DNA Kuno

Penemuan Batuan Tertua di Dunia Berusia 4,16 Miliar Tahun di KanadaCNBCIndonesia
Sains
1 bulan lalu
50 dibaca

Penemuan Batuan Tertua di Dunia Berusia 4,16 Miliar Tahun di Kanada

Penemuan Fosil Homo Erectus di Selat Madura Beri Wawasan Baru Evolusi ManusiaCNBCIndonesia
Sains
1 bulan lalu
49 dibaca

Penemuan Fosil Homo Erectus di Selat Madura Beri Wawasan Baru Evolusi Manusia

Fenomena Gunung Es Hitam Langka di Laut Labrador Ini Ternyata Apa?CNBCIndonesia
Sains
1 bulan lalu
72 dibaca

Fenomena Gunung Es Hitam Langka di Laut Labrador Ini Ternyata Apa?

Dampak Parah Perubahan Iklim: Es di Kutub Mencair Lebih Cepat dari PerkiraanCNBCIndonesia
Sains
2 bulan lalu
81 dibaca

Dampak Parah Perubahan Iklim: Es di Kutub Mencair Lebih Cepat dari Perkiraan