Courtesy of YahooFinance

Adobe Ciptakan Standar Kontrol Penggunaan Gambar untuk Latih AI

Memberikan cara bagi pembuat konten untuk menandai gambar mereka agar tidak digunakan dalam pelatihan model AI.

24 Apr 2025, 16.00 WIB

117 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Adobe meluncurkan aplikasi untuk membantu kreator menambahkan kredensial konten pada gambar.
Kreator dapat menandai gambar mereka agar tidak digunakan dalam pelatihan model AI.
Kolaborasi dengan LinkedIn membantu memastikan kredibilitas pengguna yang melampirkan kredensial.

Amerika Serikat - Selama bertahun-tahun, situs web menggunakan file robots.txt untuk mengatur jenis crawler yang tidak diizinkan di situs mereka. Adobe ingin menciptakan standar serupa untuk gambar agar dapat memberikan kontrol lebih kepada pembuat konten tentang penggunaan gambar mereka dalam pelatihan model AI. Adobe meluncurkan aplikasi web baru bernama Adobe Content Authenticity App yang memungkinkan pengguna menambahkan kredensial konten ke hingga 50 file JPG atau PNG sekaligus.

Adobe bermitra dengan LinkedIn untuk memanfaatkan program verifikasi platform tersebut, membantu membuktikan bahwa orang yang menambahkan kredensial ke gambar memiliki nama yang terverifikasi di LinkedIn. Pengguna juga dapat menambahkan profil Instagram atau X mereka ke gambar, meskipun tidak ada integrasi dengan verifikasi dari platform tersebut. Aplikasi ini juga memungkinkan pengguna menandai gambar mereka agar tidak digunakan untuk pelatihan model AI.

Adobe sedang dalam pembicaraan dengan pengembang model AI terkemuka untuk mengadopsi dan menghormati standar ini. Adobe menggunakan campuran fingerprinting digital, watermarking open source, dan metadata kripto untuk menyematkan metadata dalam berbagai piksel gambar, sehingga meskipun gambar dimodifikasi, metadata tetap utuh. Adobe juga merilis ekstensi Chrome untuk mengidentifikasi gambar dengan kredensial konten, memberikan cara bagi pembuat konten untuk menandai gambar mereka agar tidak digunakan dalam pelatihan model AI.

--------------------

Analisis Kami: Upaya Adobe ini menunjukkan kemajuan penting dalam memperjuangkan hak pembuat konten di era AI yang sedang berkembang pesat. Namun, tanpa dukungan dari pengembang AI besar, ini hanya akan menjadi satu tanda yang diabaikan banyak pihak, sehingga kolaborasi dan regulasi diperlukan untuk implementasi nyata.

--------------------

Analisis Ahli:

Andy Parson: Perlu solusi yang sederhana dan praktis untuk memberi kontrol kepada kreator agar mereka bisa menunjukkan keinginan mereka terkait pelatihan AI. Content credentials bisa menjadi alat penting untuk klaim atribusi tanpa menentukan validitas hukum karya.

--------------------

What's Next: Jika perusahaan AI utama mulai mengadopsi standar ini, akan muncul ekosistem yang lebih transparan dan terkontrol terkait penggunaan data pelatihan AI, tapi tanpa adopsi luas, inisiatif ini kemungkinan besar akan sulit efektif.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/adobe-wants-create-robots-txt-090000588.html

Pertanyaan Terkait

Apa tujuan utama dari aplikasi Adobe Content Authenticity?

Tujuan utama dari aplikasi Adobe Content Authenticity adalah untuk memberikan kontrol lebih kepada kreator atas penggunaan gambar mereka dalam pelatihan AI.

Bagaimana cara pengguna dapat melampirkan kredensial konten pada gambar?

Pengguna dapat melampirkan kredensial konten pada gambar dengan menggunakan aplikasi web Adobe Content Authenticity, yang memungkinkan mereka untuk menambahkan informasi seperti nama dan akun media sosial.

Apa yang dilakukan Adobe untuk memastikan kredibilitas pengguna yang melampirkan kredensial?

Adobe bekerja sama dengan LinkedIn untuk memverifikasi identitas pengguna yang melampirkan kredensial, memastikan bahwa mereka memiliki nama yang terverifikasi.

Mengapa penting bagi kreator untuk memiliki kontrol atas penggunaan konten mereka dalam pelatihan AI?

Penting bagi kreator untuk memiliki kontrol atas penggunaan konten mereka dalam pelatihan AI agar dapat melindungi hak cipta dan memastikan atribusi yang tepat.

Apa tantangan utama yang dihadapi Adobe dalam meyakinkan perusahaan AI untuk menghormati standar ini?

Tantangan utama yang dihadapi Adobe adalah meyakinkan perusahaan AI untuk mengadopsi dan menghormati standar yang ditetapkan, mengingat banyak crawler AI yang mengabaikan permintaan dalam file robots.txt.